Pilpres 2024
'Lampu Merah' Hak Angket dari PDIP, Megawati Bangun Hubungan Baik dengan Prabowo, Anies Nyagub Lagi?
Sinyal 'Lampu Merah' upaya Hak Angket DPR ditunjukkan PDIP. Ketum PDIP, Megawati kabarnya bangun hubungan baik dengan Prabowo. Anies nyagub lagi?
TRIBUNKALTIM.CO - Upaya konstitusi pasca pemungutan suara dan penetapan pemenang Pilpres 2024 terus bergulir.
Baik gugatan ke Mahkamah Konstitusi hingga upaya Hak Angket masih jadi sorotan publik.
Namun tampaknya kedua upaya konstitusi tersebut mendapat ganjalan hebat.
Terbaru sinyal 'Lampu Merah' upaya Hak Angket DPR ditunjukkan PDIP.
Ketum PDIP, Megawati kabarnya bangun hubungan baik dengan Prabowo.
Bahkan PDIP menyampaikan bahwa pihaknya tak punya masalah dengan Prabowo Subianto, bahkan memiliki hubungan yang baik.
Mereka mengaku hanya mustahil kembali baik dengan Jokowi yang memutuskan membakar rumahnya sendiri (PDIP) di Pemilu 2024.
Sementara Anies Baswedan tampaknya tengah dilema dengan kesempatan jadi cagub DKI Jakarta 2024, selengkapnya ada dalam artikel ini.
Baca juga: Ganjar Pastikan Gugat Hasil Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi, Gestur Mahfud MD Jadi Sorotan
Baca juga: Ungkit Lagi Nilai 11 dari 100 oleh Anies, Prabowo: Semakin Mereka Ngejek Semakin Rakyat Cinta Saya
Baca juga: Anies-Muhaimin Pasangan Pertama yang Gugat Pilpres 2024 ke MK, Minta Pemilihan Ulang tanpa Gibran
Nasib Ganjar Pranowo Game Over sementara Anies Baswedan menatap Pilgub Jakarta setelah ada dugaan PDIP dan Nasdem mengabaikan Hak Angket kecurangan Pilpres 2024.
Partai Nasdem melalui Surya Paloh sebagai Ketua Umum memberikan ucapan selamat atas kemenangan Prabowo-Gibran sesaat setelah momen penetapan hasil Pilpres 2024, Rabu (20/3/2024) malam.
Secara umum Surya Paloh menerima hasil Pilpres dan juga Pemilu 2024 ini.

Atas pernyataan itu, Nasdem pun mengisyaratkan tak akan melanjutkan perjuangan menggulirkan Hak Angket kecurangan Pilpres 2024.
Tak hanya Nasdem, PKS yang juga partai Koalisi Anies-Muhaimin juga menyatakan hal serupa melalui Sekjendnya Aboe Bakar Alhabsyi.
Belakangan langkah partai koalisi Ganjar-Mahfud juga diduga mulai berpikir meninggalkan langkah hak angket.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.