Pilkada Kaltim 2024

Keluarga Jos Soetomo Dukung Isran-Hadi Maju Jalur Independen di Pilgub Kaltim, Ini Alasannya

Jalur independen dipilih petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi guna maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024 mendatang

Penulis: Mir | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY
DUKUNGAN - Hadi Mulyadi saat bertemu Soerjo Soetomo anak ke-10 dari HM Jos Soetomo di Hotel Bumi Senyiur Kota Samarinda, menyatakan dukungan resmi kepada pasangan Isran-Hadi yang kembali maju pada kontestasi Pilgub 2024.TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY 

Jos Soetomo berasal asli dari Kaltim, dikenal lantaran menjadi mualaf dan aktif berdakwah, lahir di Kutai Kartanegara pada 4 April 1945 silam.

Salah satu orang yang masuk dalam tim Isran-Hadi, Iswan mengatakan bahwa pihaknya telah berkonsultasi terkait dukungan yang harus dipenuhi untuk pasangan calon perseorangan (independen) di Pilkada Kaltim.

Pihaknya juga sudah memperbanyak salinan formulir dukungan (surat pernyataan dukungan bakal pasangan calon perseorangan Model B.1-KWK Perseorangan).

Ada juga penggandaan formulir identitas pendukung (Model Pernyataan Identitas Pendukung KWK).

"Semua sudah kita perbanyak untuk dibagikan kepada pendukung tersebar di seluruh kabupaten dan kota di Kaltim," ujarnya.

20240325- Hadi Mulyadi
DUKUNGAN - Hadi Mulyadi saat bertemu Soerjo Soetomo anak ke-10 dari HM Jos Soetomo di Hotel Bumi Senyiur Kota Samarinda, menyatakan dukungan resmi kepada pasangan Isran-Hadi yang kembali maju pada kontestasi Pilgub 2024.TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY

Dalam aturan, UU 10/2016 tentang Pemilihan Kepala Daerah, angka minimal pencalonan independen dihitung dari jumlah daftar pemilih tetap (DPT).

Untuk daerah dengan jumlah DPT 0-2 juta, syarat minimal dukungan sebesar 10 persen.

Di daerah dengan jumlah DPT 2-6 juta seperti Kaltim, syarat minimal dukungan sebanyak 8,5 persen.

Ketentuannya ada di Pasal 41 ayat (1) dan (2) UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota mengategorikan Provinsi Kaltim dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2024 sebanyak 2.778.644 jiwa sehingga harus mengumpulkan paling sedikit 8,5 persen dukungan dari jumlah DPT atau sebanyak 236.185 dukungan.

Ketua KPU Kaltim Fahmi Idris juga menjelaskan terkait tahapan pilkada memang sudah dimulai sejak Maret 2024.

Meski demikian, tahapan yang berjalan masih sebatas persiapan.

"Untuk perilisan serentaknya nanti selepas Lebaran, pertengahan April. Rilis serentak Pilkada se-Kaltim," ungkapnya.

Tahapan pilkada sendiri telah dituangkan KPU RI lewat Peraturan KPU (PKPU) 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pilkada Gubernur, Bupati, dan Wali Kota.

Dari beleid tersebut, KPU Kaltim dan KPU di 10 kabupaten/kota se-Kaltim bakal memutakhirkan data pemilih dari daftar pemilih tetap (DPT) dari pileg dan PPWP.

"Pemutakhiran data baru dimulai Mei, yang awal pembukaan jalur independen nanti diawal Mei," kata Fahmi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved