Ibu Kota Negara
Pekerja dari Kaltim Tetap Tinggal di IKN Nusantara, Tuntaskan Pekerjaan Konstruksi
Pekerja dari Kalimantan Timur tetap tinggal berada di IKN Nusantara dan tetap melakukan pekerjaan proyek pembangunan.
TRIBUNKALTIM.CO, NUSANTARA - Pekerja dari Kalimantan Timur tetap tinggal berada di IKN Nusantara dan tetap melakukan pekerjaan proyek pembangunan.
Kendati ditinggal mudik sekitar 13.000 pekerjanya, pembangunan infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) dipastikan sesuai jadwal.
Hal ini karena sudah dihitung tahapan-tahapan pembangunan (staging) dan juga matriks-matriks pekerjaan secara bertahap dan terukur.
Terlebih, tidak semua dari total 16.380 pekerja konstruksi IKN melakukan perjalanan mudik Lebaran.
Baca juga: 9 Tank Harimau Telah Hadir di Tenggarong Kukar, Alat Tempur Baru Pelindung IKN Nusantara
Ada juga pekerja yang berasal dari Kalimantan, terutama Balikpapan, Samarinda, Penajam Paser Utara, Kutai Kartanegara dan sekitarnya tetap tinggal, dan melakukan pekerjaan seperti biasa.
Selain itu, evaluasi, monitoring, dan tinjauan pekerjaan juga terus dilakukan secara berkala, tiap pekan.
Bahkan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau IKN setiap dua pekan sekali dalam satu bulan.

Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Hidayat Sumadilaga memastikan hal itu kepada Kompas.com, terkait aktivitas mudik dan balik Lebaran para pekerja konstruksi IKN Nusantara.
"Tanggal 15 April sesuai dengan jadwal cuti dan libur bersama Nasional, mereka akan kembali menjalankan pekerjaannya. Terlebih ada insentif dari para pelaksana konstruksi," ujar Danis.
Hal senada dikatakan Kepala Otorita IKN (OIKN) Bambang Susantono. Dia menyebutkan, kembalinya para pekerja konstruksi sudah diatur sedemikian rupa.
"Kembali dari kampung halaman tanggal 15 April, mereka dalam keadaan fresh. Dan ini sudah dihitung oleh teman-teman Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)," cetus Bambang.
Sementara itu, hingga saat ini, pekerjaan infrastruktur fisik IKN yang sudah tuntas 100 persen namun masih memerlukan perapian alias beautifikasi adalah penataan Sumbu Kebangsaan Tahap I.
Baca juga: Basuki Hadimuljono Menanti Pasokan Air Bersih di IKN Nusantara, Juli Targetnya Sudah Dihuni
Di Sumbu Kebangsaan Tahap I, sudah berdiri tegak Gallery Center sebagai etalase bagi para UMKM dengan produk yang sudah terkurasi, Visitor Center, Plaza Ceremony, Amphitheater yang bisa digunakan untuk pertunjukan seni dan budaya, Teras Cakrawala, dan Community Center.
Di sekitar area ini juga telah terpasang videotron raksasa, dan layar LED sebagai pusat informasi yang bisa diakses para pengunjung. Tidak ada deviasi pekerjaan Danis menjelaskan, dalam konteks menyambut upacara Peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI, infrastruktur Batch 1 akan dilakukan commissioning.
Commissioning merupakan serangkaian aktivitas dan proses yang dirancang untuk memastikan bahwa semua sistem, peralatan, dan komponen dalam pembangunan infrastruktur bisa beroperasi sesuai dengan spesifikasi, standar, dan persyaratan yang telah ditetapkan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.