Ibu Kota Negara

Soal Pemindahan ASN ke IKN, Tahap Awal Dilakukan usai Upacara HUT Ke-79 RI

Soal skema pemindahan ASN ke IKN, tahap awal akan dilakukan usai upacara HUT ke-79 RI.

|
Penulis: Nita Rahayu | Editor: Diah Anggraeni
Tangkapan Layar Tribunkaltim.co/Nita Rahayu
MenPAN-RB Abdullah Azwar Anas saat konferensi pers pada Rabu (17/5/2024) hari ini. Soal skema pemindahan ASN ke IKN, tahap awal akan dilakukan usai upacara HUT ke-79 RI. 

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Pemindahan aparatur sipil negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN) akan mulai dilakukan setelah bulan Agustus tahun ini.

Jadwal pemindahan itu bergeser dari rencana awal, yakni Juli, karena berhubungan dengan kepentingan pelaksanaan upacara pertama HUT RI di IKN.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), Abdullah Azwar Anas mengungkapkan bahwa saat upacara HUT RI nantinya, mobilitas orang yang datang ke IKN akan sangat tinggi dan tentu membutuhkan hunian dan fasilitas lainnya.

“Ribuan orang akan datang dan bermalam, maka kami mendapatkan arahan dari istana bahwa pemindahan akan dilakukan setelah Agustus karena IKN akan dipakai untuk upacara,” ungkapnya dalam konferensi pers, Rabu (17/5/2024).

Baca juga: Daftar Prioritas Menteri yang Bakal Pertama Pindah ke IKN di Kaltim, Sri Mulyani hingga Prabowo

Azwar Anas mengatakan bahwa yang akan pindah pada Juli mendatang adalah sebagian menteri, termasuk Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Meski demikian, skema pemindahan ASN saat ini disebut sudah siap, begitupun dengan sistem kerjanya.

Pemindahan terbagi dalam beberapa tahap, yakni tahap satu dalam kurun waktu lima tahun yang terbagi lagi menjadi beberapa fase.

Untuk fase pertama, yakni sebanyak 11.916 pegawai Kementerian dan lembaga, fase kedua sebanyak 6.000 pegawai, dan fase ketiga 4.000 pegawai.

Pemindahan ini dilakukan secara bertahap karena mempertimbangkan ketersediaan hunian dan infrastruktur yang ada di IKN.

“Tentu juga akan mengikuti kesiapan atau ketersediaan gedung,” sambungnya.

Untuk ASN yang dipindahkan dalam tahap satu ini akan mendapatkan satu unit apartemen dan tunjangan khusus.

Hal itu sebagai bentuk penghargaan dari pemerintah karena telah menjadi pionir pemindahan ASN ke ibu kota baru.

Baca juga: IKN Nusantara Butuh 1.000 Tenaga Kesehatan, Cek Jatah Formasi CPNS/PPPK 2024 Kemenkes

Ia juga menjelaskan bahwa saat ini hunian ASN nantinya terus dipersiapkan.

Untuk tahun 2024 ini, hunian yang akan siap ditempati sebanyak 47 tower. Satu tower diisi 60 unit, satu unit luasnya 98 meter persegi.

“Itu sangat gede dan view-nya bagus,” ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved