Berita Mahulu Terkini

Wabup Mahulu Yohanes Avun Harap Umat Katolik Perkuat Iman dengan Rajin Beribadah di Gereja Baru

Wakil Bupati (Wabub) Mahakam Ulu (Mahulu), Yohanes Avun berharap gereja yang baru saja diresmikan dapat menjadi sarana untuk umat memperkuat imannya.

Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Mathias Masan Ola
HO/Hendrikus Hirang
Wakil Bupati Mahulu Kalimantan Timur, Yohanes Avun memasang cinderamata kepada panitia (pastor) pada peresmian Gereja Katolik di Mahulu. 

TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG - Wakil Bupati (Wabub) Mahakam Ulu (Mahulu), Yohanes Avun berharap gereja yang baru saja diresmikan dapat menjadi sarana untuk umat memperkuat imannya.

Diketahui, baru-baru ini Pemkab Mahulu mendirikan dua Gereja Katolik yaitu Gereja Katolik Maria Ratu Pencinta Damai Stasi Batu Kelo dan Gereja Katolik Santo Antonius Dari Padua Stasi Mamahak Besar (Mambes), Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahulu.

Peresmian dipimpin langsung Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh dan Uskup Agung Samarinda Mgr Yustinus Harjosusanto MSF.

Baca juga: Bupati Mahulu Kalimantan Timur Resmikan Gereja Katolik Maria Ratu Pencinta Damai Stasi Batu Kelo

Wakil Bupati Mahulu, Yohanes Avun mengatakan bersyukur atas adanya pembangunan gereja ini. Secara khusus bagi umat gereja yang baru saja diresmikan ini.

"Kita bersyukur karena gereja ini sudah dibangun Pemkab Mahulu, kami juga mengucapkan selamat berbahagia untuk gereja St Antonius dari Padua," katanya, Selasa (30/4/2024).

Ia berharap dengan bangunan gereja yang baru dapat dimanfaatkan dengan baik sebagai sarana penumbuhan iman.

"Harapan kita semoga gereja ini dimanfaatkan dengan baik, dengan adanya tempat ibadah kemudian tempat pembinaan dan penguatan iman," harapnya.

Kedepannya, umat semakin memiliki iman yang besar dan rajin beribadah.

Baca juga: Bupati Mahulu Kalimantan Timur Resmikan Gereja Katolik Santo Antonius dari Padua di Stasi Mambes

Diketahui, pembangunan gereja Santo Antonius Dari Padua Stasi Mambes sudah dimulai sekitar empat tahun yang lalu.

"Dilakukan secara bertahap oleh Kesra, ini karena tergantung anggaran, totalnya belum jelas saya lihat tapi yang jelas sekitar 17 Miliar," sebutnya.

Wabup Mahulu ini mengimbau kepada seluruh umat untuk mempergunakan gereja ini dengan baik dan dirawat.

"Sering-sering digunakan sebagai tempat beribadah, itu yang paling penting jangan sampai kosong," ujarnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved