Ibu Kota Negara

12 Proyek Pembangunan IKN di Kaltim Dikebut, Jalan Lingkar Sepaku dan MUT Selesai 100 Persen

12 proyek pembangunan IKN di Kaltim dikebut, jalan Lingkar Sepaku dan MUT sudah 100 persen.

KOMPAS.com/HILDA B ALEXANDER
Istana Negara dan Kantor Presiden di Kawasan Istana Presiden KIPP, Ibu Kota Nusantara (IKN). 12 proyek pembangunan IKN di Kaltim dikebut, jalan Lingkar Sepaku dan MUT sudah 100 persen. 

TRIBUNKALTIM.CO - 12 proyek pembangunan IKN di Kaltim dikebut, jalan Lingkar Sepaku dan MUT sudah 100 persen.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) direncanakan melaksanakan upacara peringatan HUT ke-79 Republik Indonesia di IKN.

Proyek pembangunan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur yang sedang berjalan pun terus dikebut penyelesaiannya.

Ada 12 proyek pembangunan yang sedang dikerjakan.

Baca juga: Mengintip Kantor Presiden di IKN Kaltim: Struktur Baja, Marmer Ujung Pandang hingga Tegel Yogyakarta

Baca juga: Masalah IKN Nusantara di Kaltim, AHY Beber 2.086 Hektar Lahan Bermasalah, Hambat 2 Proyek Penting

Baca juga: Luhut Pastikan IKN Nusantara di Kaltim Siap Gelar Upacara 17 Agustus, Bandara Didarati 3 Pesawat

SVP Corporate Secretary Waskita Karya, Ermy Puspa Yunita mengatakan, perseroan telah menyelesaikan pekerjaan dua proyek IKN yaitu Jalan Lingkar Sepaku Segmen 4 dan Multi-Utility Tunnel-01 (MUT) atau terowongan multi utilitas yang berada di bawah tanah.

Dengan selesainya pekerjaan Jalan Lingkar Sepaku Segmen 4 sepanjang 4,45 km, kata Ermy, maka telah lengkap dukungan konektivitas jalan untuk menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.

“Waskita juga telah menyelesaikan pekerjaan proyek MUT 100 persen. Terowongan ini dibangun di bawah permukaan tanah dan jalanan kota di mana semua kabel listrik, pipa-pipa atau jaringan optik dikumpulkan. Dengan begitu IKN bebas kabel dan jaringan yang bergelantungan maupun ditanamkan di tanah yang tidak tertata dengan baik,” kata Ermy dalam keterangannya, Senin (6/5/2024).

Ia menyebut, pembangunan IKN memperhatikan aspek lingkungan demi keberlanjutan ekosistem alam.

Diperkirakan akan ada lebih dari 75 persen kawasan IKN yang merupakan ruang hijau, sedangkan 25 % sisanya akan digunakan sebagai lahan pembangunan.

Tercatat, Waskita mengerjakan 12 proyek IKN dengan total nilai kontrak mencapai Rp13,6 triliun dan untuk porsi Waskita sendiri sebesar Rp7,5 triliun.

Berbagai proyek pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan Timur dikebut pengerjaannya. Diperkirakan akan ada lebih dari 75 %  kawasan IKN yang merupakan ruang hijau, sedangkan 25 %  sisanya akan digunakan sebagai lahan pembangunan.
Berbagai proyek pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan Timur dikebut pengerjaannya. Diperkirakan akan ada lebih dari 75 % kawasan IKN yang merupakan ruang hijau, sedangkan 25 % sisanya akan digunakan sebagai lahan pembangunan. (HO)

Per 2 Mei 2024, progres 12 proyek IKN garapan Waskita mengalami percepatan dari Januari lalu.

Dengan rincian:

  • Saluran Utilitas Terpadu (MUT) – 01 mencapai 100 % ,
  • Jalan Logistik Lingkar Sepaku Segmen 4 mencapai 100 % ,
  • Jalan Tol IKN Segmen 5A mencapai 84,45 % ,
  • Sekretariat Presiden dan bangunan pendukung mencapai 80,99 % .
  • Jalan Feeder IKN mencapai 72,85 % ,
  • Kementerian Koordinator 3 mencapai 64,14 % ,
  • Kementerian Koordinator 4 mencapai 62,49 % ,
  • Rumah Susun ASN 3 mencapai 33,40 % ,
  • IPAL 123 mencapai 27,09 % ,
  • Jalan Nasional IKN Seksi 6C-1 mencapai 16,40 % ,
  • Jalan Akses Bandara VVIP IKN mencapai 11,77 % ,
  • Jalan Tol Segmen 3B-2 mencapai 5,70 % .

“Perseroan berharap dengan pembangunan infrastruktur yang kami bangun itu bukan sekedar pembangunan fisik saja, namun juga berdampak terhadap ekonomi," papar Ermy.

Penampakan Rumah Dinas Menteri di IKN Nusantara, Progresnya 87 Persen, Siap-siap Pindah di Juli 2024

Penampakan Rumah Tapak atau Rumah Dinas Menteri di Ibu Kota Nusantara ( IKN ) yang dibangun 3 lantai dengan luas bangunan 700 meter persegi.

Terbaru, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan progres pembangunan rumah menteri di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara telah mencapai 87 persen.

Sebanyak 36 rumah dinas menteri ditargetkan rampung Juli mendatang. Para menteri diminta bersiap untuk pindah.

Rumah dinas menteri terdiri atas dua lantai dan empat kamar. Fisik material hingga arsitektural interiornya menggunakan produk dalam negeri.

Baca juga: Tangkap Peluang IKN, Pelaku Pariwisata di Paser Dituntut Naik Kelas

Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ( Menparekraf ) Republik Indonesia, Sandiaga Uno menyempatkan untuk mengunjungi Rumah Dinas Menteri di IKN Nusantara, Selasa (30/4/2024).

Lokasi Rumah Tapak atau Rumah Dinas Menteri berada di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan ( KIPP ) IKN.

Deretan rumah mewah yang dibangun dengan luas 700 meter persegi diatas lahan seluas 1.200 meter persegi.

Pantauan Tribunkaltim.co, rumah ini dilengkapi dengan ruang tamu, kamar tamu, dapur, 2 kamar anak, kamar utama hingga BBQ area.

Termasuk juga area basemen sebagai ruang supporting staf di lantai dasar rumah tersebut.

Usai melihat rumah menteri 3 lantai tersebut , Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, rumah tersebut mengacu pada konsep smart forest city.

Lengkap dengan ruang kedinasan hingga ruang privasi, sehingga tampak fungsional.

"Saya rasa cukup dan fungsional, tak terlalu besar dan tak terlalu kecil, pas.

Ilustrasi desain rumah tapak bagi jabatan menteri di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Anggaran 1 unit rumah menteri di IKN Nusantara capai Rp 14,4 miliar, seperti apa rumahnya? Besarnya anggaran untuk rumah menteri di IKN tengah disorot
Ilustrasi desain rumah tapak bagi jabatan menteri di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Anggaran 1 unit rumah menteri di IKN Nusantara capai Rp 14,4 miliar, seperti apa rumahnya? Besarnya anggaran untuk rumah menteri di IKN tengah disorot (Dok. Ditjen Perumahan Kementerian PUPR)

Kita bisa pastikan mengacu pada prinsip keberlanjutan," ungkapnya.

Terkait pemindahannya ke IKN baru, Sandiaga Uno mengaku siap pindah dan berkantor di Ibu Kota Nusantara.

"Saya sih siap pindah kapan saja. Tapi direncanakan dan diatur oleh tim Sekretariat Negara, jadi prinsipnya kita sangat mendukung, terutama dari segi pariwisata dan ekonomi kreatifnya," pungkasnya. 

Hotel Nusantara Sudah 82 Persen

Selain Rumah Dinas Menteri, Menparekraf Sandiaga Uno juga meninjau pembangunan Hotel Nusantara yang berada di kawasan IKN.

Fasilitas Hotel Nusantara ini siap diinapi saat upacara Kemerdekaan HUT ke-79 RI pada 17 Agustus 2024 mendatang.

Hal ini disampaikan Operasional and Project Director PT. Pulau Intan Bajaperkasa Konstruksi, Dhimas Sugeng.

Menperekraf Sandiaga Uno juga meninjau pembangunan Hotel Nusantara yang berada di kawasan IKN. Fasilitas Hotel Nusantara ini siap diinapi saat upacara Kemerdekaan HUT ke-79 RI pada 17 Agustus 2024 mendatang.
Ia menuturkan, progres pembangunan hotel bintang 5 tersebut telah mencapai 89 persen.

Dilengkapi dengan 191 kamar serta ballroom dan fasilitas lainnya untuk mendukung pelayanan di hotel tersebut.

Hotel ini diperkirakan bisa digunakan pada Agustus 2024 mendatang.

Baca juga: Mengintip Kantor Presiden di IKN Kaltim: Struktur Baja, Marmer Ujung Pandang hingga Tegel Yogyakarta

Dengan ujicoba yang akan dilakukan pada awal bulan tersebut, serta ditargetkan bisa diinapi saat perayaan HUT RI pada 17 Agustus 2024.

"Masih 20 persen lagi. Ada waktu 3 bulan. Jadi saya optimis, ujicoba dilakukan pada awal Agustus 2024.

Sehingga 17 Agustus diharapkan bisa mulai diinapi," bebernya saat menerima kunjungan Menparekraf Sandiaga Uno ke IKN, Selasa (30/4/2024).

Meski begitu, progress pembangunan terkendala cuaca. Intensitas hujan yang tinggi selama selama beberapa hari ini cukup menyulitkan.

"Kendala, pasti ada. Apalagi dalam 1 minggu, hujan setiap hari," ungkapnya.

Menparekraf, Sandiaga Uno juga mengatakan, sejumlah fasilitas pariwisata dan ekonomi kreatif dipastikan bisa digunakan mulai akhir Juli ataupun awal Agustus 2024.

"Insya Allah akhir Juli dan awal Agustus siap dioperasikan, terutama hotel. Tadi ada Hotel Nusantara dan 1 hotel lain, yang disebut Hotel Kontainer Qubika," pungkasnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 12 Proyek Pembangunan IKN Dikebut, Berikut Progresnya Saat Ini

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved