Berita Nasional Terkini

4 Kandidat Kuat Calon Menteri Keuangan di Kabinet Prabowo-Gibran, Profil dan Rekam Jejak

Posisi jabatan sebagai Menteri Keuangan di kabinet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, menjadi salah satu yang disorot publik.

instagram/@prabowo
Potret Prabowo dan Gibran. Kabinet Prabowo-Gibran kini tengah mencari Menteri Keuangan. 

TRIBUNKALTIM.CO - Posisi jabatan sebagai Menteri Keuangan di kabinet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, menjadi salah satu yang disorot publik.

Publik, termasuk para pengamat menilai jabatan Menteri Keuangan tidak bisa sembarangan diberi ke politisi.

Menteri Keuangan dinilai lebih tepat diberikan ke ahli maupun profesional.

Kini, terdapat setidaknya empat nama kandidat kuat calon Menteri Keuangan di era Prabowo-Gibran.

Baca juga: Khofifah Beber Usulan Kementerian Pendidikan Tinggi Teknologi dan Inovasi Kabinet Prabowo-Gibran

Baca juga: Tak Ada Nama Sri Mulyani, Ini Profil 4 Calon Kuat Menteri Keuangan di Kabinet Prabowo-Gibran

Dari empat nama tersebut, tidak ada sosok Sri Mulyani di dalamnya.

Keempatnya yakni Budi Gunadi Sadikin, Kartika Wirjoatmodjo, Mahendra Siregar dan terakhir Royke Tumilaar.

Lantas, bagaimana sepak terjang dan profil keempatnya, berikut ulasannya:

20240516_Menkeu
Empat sosok calon Menteri Keuangan di Kabinet Prabowo-Gibran. (ist)

1. Royke Tumilaar

Saat ini Royke Tumilaar menjabat sebagai Direktur Utama Bank BNI.

Namanya masuk menjadi kandidat Menteri Keuangan di pemerintahan Prabowo-Gibran mendatang.

Nama Royke Tumilaar sendiri sudah tak asing lagi di dunia perbankan Tanah Air.

Berbagai jabatan di sejumlah bank BUMN pernah dipegangnya.

Baca juga: Tanggapan PAN Soal PDIP Tolak Revisi UU Kementerian Demi Kabinet Prabowo-Gibran, Itu Hak, Aspirasi

Sebelum menjadi Direktur Utama BNI pada 2020 lalu, ekonom kelahiran 1964 itu menjadi Direktur Utama Bank Mandiri terhitung mulai 9 Desember 2019 – 2 September 2020.

Royke Tumilaar mengawali karir di dunia perbankan sebagai analis kredit di Bank Dagang Negara.

Dia kemudian bergabung dengan Bank Mandiri yang merupakan gabungan bank-bank yang dilebur pasca krisis moneter 1998.

Berbagai jabatan struktural di Bank Mandiri pernah diamanahkan padanya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved