Berita Balikpapan Terkini
Desain Bus SAUM Sistem BTS Pakai Motif Khas Balikpapan, Mulai Beroperasi Agustus 2024
Warga Balikpapan, Kalimantan Timur akan segera menikmati pelayanan sarana angkutan umum massal atau Bus SAUM. Setelah 3 tahun dilakukan pengkajian
Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Warga Balikpapan, Kalimantan Timur akan segera menikmati pelayanan sarana angkutan umum massal atau Bus SAUM. Setelah 3 tahun dilakukan pengkajian Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Penyediaan 22 unit bus SAUM yang menerapkan sistem by the service (BTS) ini akan mulai beroperasi pada Agustus 2024 mendatang.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Balikpapan Adwar Skenda Putra mengatakan, bus SAUM dengan sistem BTS ini masih dalam proses desain.
Pasalnya, ia mengimbuhkan, pihak pemerintah kota (Pemkot) Balikpapan mengusulkan bus SAUM tersebut menggunakan motif identitas kota Balikpapan.
Baca juga: Dishub Balikpapan Bakal Buka 3 Koridor Bus SAUM, Tidak Ganggu Trayek Angkot
Di antaranya seperti #BalikpapanNyaman, kemudian branding kota Balikpapan seperti beruang madu, motif batik kelubut dan lain sebagainya.
"Karena ada usulan kita terkait dengan motif. Tambahan motif yang merupakan identitas kota Balikpapan, itu yang kemudian kita angkat supaya ditampilkan di bus SAUM," ulas Edo, sapaan akrabnya, Jumat (21/6/2024).
Kemudian dalam waktu dekat, tepatnya pada Juli 2024, Kemenhub RI akan menyerahkan beberapa hak dan kewajiban kepada Dishub Balikpapan, untuk meneruskan program SAUM dengan sistem BTS ini.
"Penyerahan tersebut akan berlangsung secara simbolis yang ditandai dengan penandatanganan MoU antara Kemenhub RI dan Dishub Balikpapan," kata Edo.
Untuk diketahui, bus dengan kapasitas 32-40 penumpang ini menelan kebutuhan anggaran sekitar Rp21-25 miliar yang merupakan bantuan dari Kemenhub.
Baca juga: Dishub Akan Coba Dua Opsi untuk Angkot di Balikpapan, Jalani Rute yang tak Dilalui SAUM
Terdapat jam operasional khusus pada penggunaan bus SAUM ini, mulai pukul 6.00 pagi hingga pukul 22.00 Wita.
Dengan jeda waktu tunggu kedatang bus sekitar 10 sampai 15 menit.
Sementara terkait tarifnya, kata Edo, pihaknya tengah menkaji berdasarkan harga bahan bakar minyak (BBM), dan disesuaikan dengan koridor.
"Pembayaran bus SAUM nanti cashless, e-money, semua tidak ada tunai," pungkasnya.
(*)
Parkir Sembarangan di Balikpapan Didenda Rp500 Ribu, Ban Dikempesi hingga Diderek |
![]() |
---|
DPRD Balikpapan Soroti Banjir hingga Penyelamatan Aset Daerah dalam Pembahasan APBD 2025 |
![]() |
---|
Pemkot Balikpapan Komitmen Pemerataan Pelayanan Dasar ke Masyarakat, Kesehatan dan Pendidikan |
![]() |
---|
Balikpapan Jadi Daerah Tercepat di Kaltim Sahkan RPJMD 2025-2029 |
![]() |
---|
Polresta Balikpapan Ingatkan Warga Balikpapan Barat Bahaya Narkoba dan Karhutla |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.