Berita Nasional Terkini
Prabowo Rupanya Sudah Tawarkan Jatah Menteri Kabinet ke Demokrat, AHY Akui Jumlah Tawarannya Oke
Prabowo Subianto rupanya sudah tawarkan jatah Menteri kabinet ke Partai Demokrat, AHY akui jumlah tawarannya oke
TRIBUNKALTIM.CO - Presiden Terpilih Prabowo Subianto rupanya sudah membicarakan soal jatah kursi di kabinet Prabowo-Gibran kepada partai politik koalisinya.
Salah satunya Partai Demokrat.
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono menyebut jumlah kursi yang ditawarkan Prabowo Subianto oke.
Diketahu, Partai Demokrat masuk ke dalam Koalisi Indonesia Maju atau KIM di Pilpres 2024.
Baca juga: Akhirnya Ridwan Kamil Kirim Kode Keras Bersedia Maju di Pilkada Jakarta 2024, Cek 3 Survei Terbaru
"Okelah jumlahnya," kata AHY sambil tertawa, dikutip dari YouTube Kompas.
Namun, dalam wawancara tersebut, AHY tak menyebutkan secara spesifik jumlah menteri yang didapat oleh Partai Demokrat.
Selain itu, AHY belum mengungkap jumlah dan posisi kementerian yang ditawarkan.
Sebab, hal itu merupakan hak prerogatif Prabowo sebagai presiden.
Ia hanya menyebut akan mencari kader yang memiliki kemampuan sesuai dengan tanggung jawab kementerian tersebut.
"Saya sendiri ingin melepaskan supaya enggak ada beban juga, tapi pada saatnya beliau akan menyampaikan lah pasti saya tidak mau berandai-andai nanti kalau keliru juga enggak bagus gitu ya," ucap AHY.
Meski begitu, AHY meyakini bahwa keputusan Prabowo soal kabinet tentu melibatkan partai-partai yang telah mendukungnya di Pilpres 2024.
"Tapi yang penting saya punya keyakinan bahwa beliau akan melibatkan kita dengan sangat baiklah," lanjutnya.
Baca juga: Terjawab Berapa Imbal Hasil yang Diharapkan Investor Lokal dan Asing dari Investasi di IKN Nusantara
Bocoran Partai Gelora
Alasan Presiden Terpilih Prabowo Subianto belum merilis daftar kabinet, terungkap.
Rupanya, Prabowo Subianto masih fokus menjalankan tugas dari Presiden Jokowi sebagai Menteri Pertahanan.
| Prabowo Pertanyakan Dana Pemda Rp203 Triliun Masih Mengendap di Bank, Mendagri Ungkap Penyebabnya |
|
|---|
| Nasib Mario Dandy, Vonis Hukuman Diperberat di Kasus Pencabulan Anak dan Kasasi Ditolak MA |
|
|---|
| Ganjar Respons Sindiran 'Nenek-Nenek Ketua Partai': Lebih Baik Urus Rakyat daripada Adu Ucapan |
|
|---|
| 6 Fakta Terkini Bocah Alvaro Hilang: Kasus Alvaro Kiano Terungkap, Bapak Tiri Jadi Tersangka |
|
|---|
| Kenaikan Gaji Pensiunan 2025 Kapan Cair? Ini Fakta Terbarunya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20240424_AHY_IKN_IKN-Nusantara_Kaltim_lahan-belum-clear_Jokowi.jpg)