Berita Kutim Terkini

Beredar Daftar Harga Seragam dan Atribut Sekolah, SMPN 5 Sangatta Utara Berikan Klarifikasi

SMPN 5 Sangatta Utara telah menginformasikan kepada seluruh wali murid tentang pemberian seragam sekolah gratis bagi siswa SMP Negeri.

Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Budi Susilo
HO/SMPN 5 Sangatta Utara
PPDB di SMPN 5 Sangatta Utara. Kepala Disdikbud Kutai Timur, Mulyono telah mengaku Pemda Kutim akan membagikan 4 setel seragam gratis bagi siswa SD dan SMP Negeri. 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - SMPN 5 Sangatta Utara telah menginformasikan kepada seluruh wali murid tentang pemberian seragam sekolah gratis bagi siswa SMP Negeri dari Pemerintah Daerah (Pemda).

Akan tetapi baru-baru ini, telah beredar daftar harga seragam sekolah menengah pertama (SMP) N 5 Sangatta Utara beserta atributnya di salah satu grup Whatsapp.

Tentunyaa hal itu menuai pro dan kontra bagi masyarakat Kutai Timur yang mengetahuinya.

Saat dikonfirmasi, Kepala SMPN 5 Sangatta Utara membenarkan bahwa koperasi di sekolahnya menyediakan seragam dan atribut SMP.

"Tetapi kami tidak mewajibkan wali murid beli, kami hanya menyediakan barang kali wali murid ada yang membutuhkan, sebab Pemda juga sudah menyediakan seragam gratis bagi siswa kami," ungkap Kepala SMPN 5 Sangatta Utara, Syahrani, Minggu (14/7/2024).

Baca juga: SMPN 5 Sangatta Utara Kutim Masih ada 1 Rombongan Belajar yang Belum Terisi

Pihaknya mengaku justru informasi yang telah beredar di sekolahnya bahwa seluruh siswa akan dapat seragam 4 setel gratis yang disediakan oleh Pemda.

Untuk seragam wajib, putih dan biru pihaknya mengaku sudah memberikan ke kelas 8 dan 9, sedangkan kelas 7 diberikan saat pendaftaran ulang penerimaan peserta didik baru (PPDB).

Adapun seragam olahraga, pihaknya akan memberikan ketika semua siswa kelas 7,8 dan 9 masuk sekolah alias memulai kegiatan belajar mengajar (KBM).

Untuk seragam batik dan Pramuka pihaknya belum menerima dari Pemda Kutai Timur.

"Daftar harga seragam di koperasi itu juga bisa sampai ke wali murid karena mereka (wali murid) yang minta, itu juga stok lama dan koperasi menyediakan size yang besar-besar," imbuhnya.

Pasalnya, menurut Syahrani ada juga wali murid yang enggan mengambil seragam gratis yang difasilitasi Pemda Kutim lantaran terkendala pada ukuran yang kekecilan.

Sebelumnya, Kepala Disdikbud Kutai Timur, Mulyono telah mengaku Pemda Kutim akan membagikan 4 setel seragam gratis bagi siswa SD dan SMP Negeri.

"Sebagian (seragam wajib) telah kami distribusikan, sisanya akan dianggarkan pada APBD perubahan 2024 nanti," pungkasnya.

(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved