Berita Kukar Terkini

Dendi Suryadi Pilih Mengabdi di Kampung Halaman Kukar, Redam Ambisi Karir Militer yang Cemerlang

Brigjen TNI Dendi Suryadi pilih mengabdi di kampung halaman, Kutai Kartanegara (Kukar). Kabarnya ia rela meredam ambisi karir militer yang cemerlang.

Kolase Tribun Kaltim
Dendi Suryadi di Sebulu Kukar - Brigjen TNI Dendi Suryadi pilih mengabdi di kampung halaman, Kutai Kartanegara (Kukar). Kabarnya ia rela meredam ambisi karir militer yang cemerlang. 

Menjemput mimpi itu bukan hal mudah bagi Brigjen Dendi. Kehilangan ayah sejak usia remaja membuatnya harus mengenyam pendidikan di sekolah negeri, karena tak cukup uang untuk menempuh sekolah swasta.

"Sejak duduk di bangku sekolah dasar hingga SMA, Brigjen Dendi juga rela berjalan kaki ke sekolah demi masa depan," ungkapnya.

Tahun 1989, Brigjen Dendi tamat SMA Negeri 1 Samarinda, dia kemudian mendaftar dan ikut tes masuk Akademi Militer (Akmil) melalui Kodam Mulawarman di Balikpapan.

Semua tahapan dia lewati dalam senyap. Tapi pada uji ketahanan fisik lari keliling Lapangan Merdeka dia ambruk, di seperempat akhir jarak yang harus diselesaikan.

Tak patah aral, setahun sejak kegagalan di Balikpapan, Brigjen Dendi kembali mencoba peruntungan mendaftar dunia militer. Kali ini dia ingin ke Bandung, mendaftar menjadi Akmil melalui Kodam Siliwangi.

"Harus saya akui perjalanan karir ini tidak mudah, memerlukan kompetisi dan seleksi ketat untuk mencapai posisi saat ini. Tapi kuncinya jangan pernah putus asa dan patah semangat," ujar Brigjen Dendi.

Baca juga: Stylish dengan Turban, Fashion Istri Brigjen TNI Dendi Suryadi Kiblat Kekinian Emak-emak di Kukar

Berkarir selama 31 tahun di dunia kemiliteran, membuatnya ingin berdedikasi lebih banyak kepada daerah asalnya, serta untuk masyarakat banyak. Salah satunya menjadi Kepala Daerah dengan maju di Pilkada 2024 mendatang.

Dendy mengungkap apa yang menjadi alasan dirinya mau untuk berkarir di dunia politik tersebut. Ada dua alasan dirinya bisa maju sebagai bacalon bupati Kukar.

Pertama, karena mendapatkan restu dari orang tuanya, dan kedua, ingin bermanfaat untuk orang banyak.

"Sebelumnya saya meminta restu dari orang tua dulu, dan telah mendapat restu. Saya ingin berkarir di dunia politik, dan ingin bermanfaat untuk orang banyak," ungkapnya.

Brigjen Dendi Dimata Istri

Brigjen Dendi Suryadi memang dikenal sebagai sosok family man. Istrinya, Ira Suryadi, mengaku, menjadi istri tentara menjadi modal untuk memiliki mental yang tangguh, mandiri dan tidak manja.

Profesi tentara yang kerap kali ditinggalkan untuk bertugas itulah yang membuatnya tegar mendampingi sang suami Dendi hingga detik ini.

Pengalaman paling mengagetkan bagi Ira adalah ketika Dendi ditugaskan ke Timor Timur selama 10 bulan, hanya sebulan setelah menikah.

“Saya bingung sendirian harus memimpin ibu-ibu lain yang usianya di atas saya. Ada 75 orang yang sudah senior. Tapi saya bisa tangguh dan kuat karena menjadi istri beliau," kenangnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved