Berita Nasional Terkini
Pemisahan Kementerian PUPR di Kabinet Prabowo-Gibran, Basuki Hadimuljono: Enggak Masalah
Pemisahan Kementerian PUPR menjadi Kementerian Perumahan Rakyat dan Kementerian Pekerjaan Umum di kabinet Prabowo-Gibran semakin mencuat.
TRIBUNKALTIM.CO - Pemisahan Kementerian PUPR menjadi Kementerian Perumahan Rakyat dan Kementerian Pekerjaan Umum di kabinet Prabowo-Gibran semakin mencuat.
Kabar pemisahan Kementerian PUPR itu ditanggapi Basuki Hadimuljono, selaku Menteri PUPR.
Adapun wacana ini muncul di tengah pembentukan kabinet Prabowo-Gibran.
Menurut Basuki, pemisahan atau penggabungan kementerian atau lembaga negara merupakan hal yang sering terjadi.
Baca juga: Singkat, Begini Tanggapan Raffi Ahmad Soal Isu Dirinya Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran
Baca juga: Terjawab Kapan Sidang Kabinet Perdana di IKN Nusantara Kaltim, Semua Menteri Jokowi Wajib Hadir?
"Kalau organisasi itu just vehicle (hanya kendaraan), dulu bisa berubah. Jadi, ya enggak masalah," kata Basuki di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (1/8/2024).
Ia menjelaskan bahwa Kementerian PUPR telah mengalami beberapa perubahan nama dan struktur sejak berdiri.
Sebelumnya, kementerian ini pernah bernama Kementerian Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik (PUTL) pada 1968-1973, lalu menjadi Kementerian Pekerjaan Umum hingga tahun 1999, sebelum berubah menjadi Departemen Permukiman dan Pengembangan Wilayah (Bangwil).
"Dulu malah PUTL pertama kali, Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik. Kemudian menjadi PU sendiri, lalu digabung menjadi Bangwil, dan sekarang menjadi PUPR," ungkap Basuki.
Namun, Basuki mengaku belum mengetahui apakah Kementerian PUPR akan dipisah atau tetap digabung dalam periode kepemimpinan Presiden Terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Saya belum tahu apakah akan ada perubahan lagi. Itu belum jelas bagi saya," tambahnya.
Sebagai informasi, sebelum pemerintahan Presiden Joko Widodo, Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Perumahan Rakyat merupakan dua kementerian yang berdiri sendiri.
Jokowi memutuskan untuk menggabungkan keduanya menjadi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Rencana Pemisahan Kementerian PUPR
Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Panangian Simanungkalit, mengatakan bahwa Kementerian Perumahan sedang dipersiapkan untuk pemerintahan yang akan datang.
Baca juga: Ahok Buka-Bukaan Program Makan Gratis Kabinet Prabowo-Gibran Lebih Bagus dari Internet Gratis Ganjar
Saat ini, urusan perumahan ditangani oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Sejak 2014, Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Perumahan Rakyat telah digabung.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.