Penemuan Mayat di Tenggarong
6 Fakta Pengakuan Pelaku Pembunuhan Wanita asal Samarinda di Jalan Poros Kukar, Merasa Dibohongi
Ini 6 fakta pengakuan pelaku pembunuhan wanita asal Samarinda yang dibuang di jalan poros Kutai Kartanegara (Kukar), salah satunya merasa dibohongi.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Amalia Husnul A
Dongkol dengan perilaku korban, tersangka kemudian mencekik korban didalam mobilnya.
“Keduanya cekcok, lalu pelaku mencekik korban," katanya.
5. Sempat setubuhi korban sebelum dibunuh
"Setelah dicekik pelaku sempat menyutubuhi korban sebanyak satu kali. Kemudian pelaku mencekik lagi korban untuk kedua kalinya,” sebut AKBP Heri Rusyaman.
6. Buang mayat dan barang-barangnya
Polisi menelusuri pembunuhan N, wanita asal Samarinda dengan mengumpulkan sejumlah CCTV termasuk di kawasan Jalan PM Noor, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda.
Lokasi Jalam PM Noor ini biasanya menjadi tempat pertemuan N dan AA.
"Ketemunya di PM Noor, bertemu saat sedang di Kaltim saja. Istri saya ada di Bone," kata AA
Dari rekaman CCTV, terlihat satu unit truk berwarna orange yang diduga kuat digunakan pelaku membawa korban ke lokasi penemuan jasad di Tenggarong Seberang.
Pelaku menurunkan korban di jalan poros Tenggarong-Samarinda di km 6 dan mengambil sejumlah barang korban yang berada di dalam tas, lalu membuangnya sekuat tenaga ke pinggir jalan.
"Tersangka membuang mayat korban kemudian membuang handphone, tas, dan sandal korban di belakang mayat tapi jauh soalnya dilempar dengan kekuatan," ungkapnya.
Di TKP, polisi turut mengamankan barang bukti sebuah parang yang digunakan untuk memotong pelepah kepala sawit untuk menutupi jasad korban.
Baca juga: Terungkap! Inilah Identitas Mayat Perempuan di Jalan Poros Tenggarong Seberang Kutai Kartanegara
(TribunKaltim.co/Miftah Aulia Anggraini)
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.