Kabar Internasional Terkini

Ricuh akibat Demonstrasi Kontroversi Kuota Pekerja, PM Bangladesh Mengundurkan Diri dari Jabatan

Ricuh akibat demonstrasi yang dilakukan masyarakat dan mahasiswa karena kontroversi kuota pekerja pemerintah, perdana menteri Bangladesh undur diri.

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Dzakkyah Putri
APNews
DEMO BANGLADESH - Ricuh akibat demonstrasi yang dilakukan masyarakat dan mahasiswa karena kontroversi kuota pekerja pemerintah, perdana menteri Bangladesh undur diri. 

Mereka menuntut agar sistem tersebut diganti dengan sistem berbasis prestasi.

Mengapa Perdana Menteri Hasina mengundurkan diri?

Protes mahasiswa telah menyoroti keretakan dalam pemerintahan dan ekonomi Bangladesh serta frustrasi kaum muda negara tersebut atas meningkatnya pengangguran di mana sekitar 32 juta anak muda tidak memiliki pekerjaan atau pendidikan.

Kemarahan segera berubah dari tuntutan atas pekerjaan menjadi kemarahan atas cara protes tersebut ditangani, dengan Hasina menyebut para pengunjuk rasa sebagai “teroris” dan memerintahkan polisi untuk menembak mereka di tempat.

“Kita harus menjaga diri kita sendiri dan generasi mendatang. Kita butuh pekerjaan di negara ini, kita sudah menderita karena kekurangan pekerjaan,” kata Alam Rashid, seorang mahasiswa dari Dhaka. “

Kami telah mengundang pemerintah untuk berbicara dengan kami berkali-kali, tetapi dia [ Sheikh Hasina ] malah mengerahkan pasukan polisinya untuk menyerang kami,” katanya kepada The Independent.

Selama akhir pekan, ada laporan serangan di seluruh negeri, termasuk insiden vandalisme dan pembakaran yang menargetkan gedung-gedung pemerintah, kantor partai Liga Awami yang berkuasa, kantor polisi, dan rumah-rumah perwakilan rakyat.

Bentrokan dilaporkan terjadi di 39 dari 64 distrik di negara itu.

Hari Minggu berakhir menjadi hari bentrokan paling mematikan sejauh ini, dengan sedikitnya 95 orang tewas termasuk pengunjuk rasa dan petugas polisi. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved