Bukan Untuk Umum! Jalan Tol IKN Kaltim Mulai Dibuka 10 Agustus 2024, Khusus Acara Upacara HUT RI

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Jalan tol Ibu Kota Nusantara atau IKN Kaltim akan mulai dibuka, Sabtu (10/8/2024).

Namun pembukaan jalan tol IKN Kaltim ini bukan untuk masyarakat umum.

Pembukaan jalan tol IKN Kaltim mulai 10-18 Agustus 2024 hanya untuk acara yang terkait dan tamu-tamu undangan Upacara HUT RI di IKN Kaltim.

Diketahui tahun ini, upacara HUT RI akan digelar di Jakarta dan IKN Kaltim.

Baca juga: Warga Keluhkan Dampak Pembangunan Tol IKN-Balikpapan, Pihak Segmen 3A Janji akan Cor Jalan

Baca juga: Proyek Tol IKN Timbulkan Debu dan Jalan Rusak, Warga Balikpapan Tuntut Pembersihan dan Pengecoran

Baca juga: Tol IKN Seksi 1B Bandara Sepinggan-Tol Balikpapan Samarinda Dilelang, Nilainya Rp 3,8 Triliun

Terkait dengan upacara HUT RI di IKN Kaltim sendiri akan ada sejumlah acara pendukung terkait, seperti kirab duplikat bendera pusaka dan teks Proklamasi, pengukungan Paskibraka dan lain-lain.

Pembukan sementara sejumlah ruas tol IKN ini memang dimaksudkan untuk mendukung sarana transportasi ke Ibu Kota Nusantara.

Namun, fungsional jalan tol IKN ini hanya sementara. 

Ruas tol IKN itu mencakup Segmen 3A Karang Joang-KTT Kariangau, Segmen 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung, dan Segmen 5A Sp Tempadung-Jembatan Pulau Balang. 

Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H. Sumadilaga mengatakan, pengoperasional ruas Tol IKN ini akan diberlakukan hingga 24 jam. 

Namun, kata Danis, fungsional Tol IKN ini hanya bersifat sementara.

Dibuka mulai Sabtu (10/8/2024) sampai pada Minggu (18/8/2024). 

Ruas Tol IKN ini juga akan menunjang akses transportasi para tamu undangan yang akan menghadiri upacara HUT ke-79 RI di IKN.  

"Mulai besok sudah fungsional. Sementara sampai 18 Agustus.

Tamu undangan akan lewat akses dari Karang Joang-Kariangau," ujar Danis, dalam kegiatan media site visit ke ibu kota baru, Jumat (9/8/2024). 

Baca juga: Jalan Tol IKN Nusantara di Kaltim Seksi 6A-6B Terganjal Masalah Lahan, Pemerintah Cari Solusi

Ada pun saat ini, Kementerian PUPR sedang melakukan pekerjaan perapihan dan pemasangan umbul-umbul HUT Ke-79 Kemerdekaan RI di sepanjang ruas Tol IKN tersebut.

"Di antara jalan sama jembatan itu ada namanya expansion joint, kalau kita masuk ke jembatan ada 'jeduk' gitu, itu ada beberapa titik yang supaya tidak 'jeduk' kita rapihin.

 Jadi cuma perapihan saja dan juga kita pasang umbul-umbul dan sebagainya, ada orang kerja di situ," kata Danis seperti dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com.

Proses kirab duplikat bendera pusaka

Selain itu, proses kirab duplikat bendera pusaka dari Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN akan melintasi ruas Tol IKN tersebut. 

"Kirab (duplikat bendera pusaka) akan lewat sana," ucap Danis. 

Baca juga: Jalan Tol IKN Nusantara di Kaltim Seksi 6A-6B Terganjal Masalah Lahan, Pemerintah Cari Solusi

Mengingat bersifat sementara, maka fungsional ruas jalan Tol IKN belum dibuka untuk khalayak umum. 

Danis menyebut, pihaknya harus mengadakan uji laik fungsi jalan terlebih dahulu. 

"Nanti kita evaluasi dulu. Ini kan sifatnya sementara untuk 17 Agustus. 

Kalau memang itu laik dimanfaatkan untuk, maka akan kita buka.

Tapi harus melalui rangkaian yang disebut uji laik fungsi jalan dulu," katanya. 

Jelang pelaksanaan upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia yang akan diselenggarakan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Pemerintah Provinsi
Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) bersama Otorita IKN terus mematangkan persiapan penyelenggaraan.

Termasuk prosesi penerimaan Duplikat Bendera Pusaka Merah Putih dan Teks Proklamasi, serta prosesi kirab dari Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan hingga ke Istana Garuda IKN pada 10 Agustus 2024.

Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni memastikan segala aspek protokol dan logistik telah siap untuk upacara HUT RI di IKN yang dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Baca juga: Penjelasan Otorita soal Tol IKN Nusantara Seksi 6A-6B Senilai Rp 2,7 T yang Terganjal Masalah Lahan

"Dipastikan tanggal 10 Agustus ini, duplikat bendera dan teks proklamasi tiba di Kalimantan Timur melalui Bandara Sepinggan Balikpapan.

Pada hari yang sama dilakukan prosesi kirab Duplikat Bendera Pusaka dan Teks Proklamasi," ujar Sri Wahyuni.

Oleh karena itu, Sri Wahyuni menekankan pentingnya sinergi semua pihak yang terlibat agar upacara ini dapat berjalan lancar dan sukses.

"Ini adalah acara kenegaraan. Kita harus memastikan bahwa setiap detail sudah siap, mulai dari kedatangan dan penerimaan bendera di bandara hingga prosesi kirab menuju IKN di Sepaku," tegas Sri Wahyuni.

Dengan berakhirnya rapat finalisasi ini, diharapkan persiapan yang telah dilakukan berjalan sesuai rencana, sehingga upacara HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia di IKN tidak mengalami kendala.

"Ini menjadi momentum bersejarah yang menginspirasi kita bangsa Indonesia," tuntas Sri Wahyuni.

Baca juga: 3 Fitur Spesial Buat Jalan Tol IKN Nusantara Jadi yang Tercanggih di Indonesia, Cek Progresnya

(TribunKaltim.co/Ary Nindita-kompas.com)

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim