Mundur Sebagai Ketua Umum Golkar, Inilah Rekam Jejak Airlangga Hartarto Selama Menjabat

TRIBUNKALTIM.CO - Pengunduran Airlangga Hartarto dari ketua umum Partai Golkar menggemparkan lancah perpolitikan Indonesia.

Airlangga Hartarto resmi mengundurkan diri dari jabatannya pada, Minggu (11/8/2024) dimana menurutnya keputusan ini dilakukan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar menyambut masa transisi pemerintahan.

Ia pun menyampaikan permintaan maaf atas segala kesalahan dan kekurangannya selama menjadi ketua umum partai pohon beringin ini.

Sosok Airlangga Hartarto menjadi kian dikenal setelah dinilai berhasil menangani permasalahan covid-19 saat ia menjabat sebagai Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN).

Pria kelahiran Surabaya, 1 Oktober 1962 ini juga berhasil membawa ekonomi Indonesia tumbuh 7,07 persen pada kuartal III/2021 dan tertinggi dalam 17 tahun sejak 2004.

Baca juga: DPD Partai Golkar Kaltim Belum Bersuara soal Mundurnya Airlangga Hartarto dari Ketua Umum

Berikut sepak terjang Airlangga Hartarto selama menjadi ketua umum Partai Golkar.

Karier politik Airlangga Hartarto mulai naik ketika ia menjabat sebagai Wakil Bendahara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) periode 2004-2009.

Ia ditunjuk menjadi ketum Golkar pada 2017-2019 pada rapat pleno DPP Partai Golkar di Kantor DPP Golkar, pada 13 Desember 2017.

Pada 2019, Airlangga kembali mencalonkan diri sebagai Ketum Golkar dan bersaing dengan sejumlah nama salah satunya Bambang Soesatyo.

Namun, beberapa pesaingnya mundur dari pencalonan Ketum Golkar dan akhirnya Airlangga resmi terpilih menjadi Ketum Golkar secara aklamasi dana Munas ke-10 Partai Golkar pada 4 Desember 2019.

Baca juga: Nama-nama Calon Pengganti Airlangga Hartarto yang Mundur dari Ketua Umum Golkar

Golkar konsisten berada dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo dibawah kepemimpinan Airlangga dimana pada pemilu 209, Airlangga sukses mempertahankan posisi Golkar di tiga besar dengan raihan suara sebanyak 17.229.789 atau 12,31 persen.

Suara Golkar naik secara signifikan pada Pemilu 2024 yang digelar pada Februari lalu dan ia berhasil membawa Partai Golkar menempati peringkat kedua.

Airlangga Hartarto juga berkiprah didunia politik dan aktif di berbagai organisasi, berikut riwayat organsisai Menteri Koordinatoe Bidang Perekonomian Republik Indonesia ini.

Baca juga: Mundur Sebagai Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto Singgung Soal Demokrasi Indonesia

• Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik  Indonesia  (2019  – sekarang)
• Menteri Perindustrian Republik  Indonesia  (2016  - 2019)
• Anggota  Komisi  XI, Dewan Perwakilan  Rakyat Republik  Indonesia  (2014  - 2016) Ruang lingkup  keuangan,  perbankan, Lembaga  keuangan  non bank, dan Rencana Pembangunan Nasional
• Ketua Komisi  VI, Dewan Perwakilan  Rakyat Republik  Indonesia  (2009  – 2014) Ruang lingkup  industri, perdagangan, investasi, koperasi/UKM, daya saing industri, Kawasan Batam, dan Kawasan Aceh

Ia juga pernah menerbitkan buku Strategi Clustering dalam Industrialisasi Indonesia pada 2004 yang merupakan terbitan Andi Offset, Yogyakarta. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.