Berita Samarinda Terkini
Pemkot Samarinda Rayakan HAN ke-4, Dorong Anak jadi Agen Perubahan Indonesia Maju
Ibnu menyatakan bahwa HAN yang diperingati setiap 23 Juli ini memiliki makna penting untuk memperjuangkan hak anak.
Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda merayakan Hari Anak Nasional (HAN) ke-40 pada Kamis (22/8/2024) dengan tema "Anak Terlindungi, Indonesia Maju".
Acara yang dihelat di Gedung UMKT Samarinda ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2PA) Samarinda Samarinda, Ibnu Arabi, dan Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi Wongso.
Ibnu menyatakan bahwa HAN yang diperingati setiap 23 Juli ini memiliki makna penting untuk memperjuangkan hak anak dan menciptakan lingkungan yang aman bagi mereka.
Tema tahun ini pun diharapkan dapat menjadikan anak-anak sebagai agen perubahan yang aktif dalam memperjuangkan hak-hak mereka.
Baca juga: Peringatan Hari Anak Nasional di Balikpapan, The Sapphire dan Green Valley 2 Gelar Lomba Mewarnai
Di samping itu, Ibnu menyampaikan bahwa pemerintah kota tak luput berkomitmen untuk mendukung kesejahteraan serta berupaya mewujudkan lingkungan yang aman dan nyaman bagi tumbuh kembang anak.
Dirinya juga melaporkan bahwa pihaknya pun telah melalui evaluasi Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) 2024 yang telah berlangsung pada Februari hingga Juni dengan tahap verifikasi administrasi yang sedang berlangsung.
"Harapannya, dapat mencapai hasil maksimal dalam kategori Utama, meningkat dari tahun sebelumnya yang berada di kategori Nindya," ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi Wongso, menekankan pentingnya menjadikan anak sebagai subjek pembangunan.
"Anak-anak bukan hanya objek pembinaan, tetapi juga subjek yang harus kita bantu agar cerdas dan kreatif. Mereka harus menjadi agen perubahan dan pelopor," tegas Rusmadi.
Lebih lanjut, orang nomor dua di Samarinda ini mengajak seluruh komponen masyarakat untuk meningkatkan komitmen dalam memenuhi hak anak dan mewujudkan Kota Samarinda sebagai KLA.
"Kepada para orang tua, berikanlah perhatian, kepedulian, dan cinta kasih yang tulus kepada anak-anak kita. Memenuhi hak anak tanpa diskriminasi adalah tanggung jawab kita bersama," tutup Rusmadi.
Dalam acara ini, Pemkot Samarinda juga memberikan penghargaan Gerakan Masyarakat Bersama Lindungi Anak (GEMA BERLIAN) kepada sepuluh kecamatan se-Kota Samarinda atas kontribusinya dalam perlindungan anak. (*)
Proyek Drainase Simpang APT Pranoto Samarinda Rp11,46 Miliar Rampung Desember |
![]() |
---|
Warga Belum Kosongkan Lahan, Satpol PP Siapkan Penertiban Proyek Insinerator Samarinda |
![]() |
---|
Dinsos Samarinda Perluas Rumah Singgah 1,3 Hektare untuk Rehabilitasi Sosial |
![]() |
---|
Jalan Menuju Pelabuhan Ferry Balikpapan-Penajam Hancur, Abdulloh Desak Pemprov Kaltim Tak Tutup Mata |
![]() |
---|
Tokoh Pendidikan dari Kaltim Aminah Syukur Diwacanakan Memperoleh Gelar Pahlawan Nasional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.