Berita Kaltim Terkini

Kaltim Alami Inflasi 2,13 Persen per Agustus 2024

Secara year on year terjadi inflasi sebesar 2,13 persen di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) per Agustus 2024

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
Secara year on year terjadi inflasi sebesar 2,13 persen di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) per Agustus 2024.TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Secara year on year terjadi inflasi sebesar 2,13 persen di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) per Agustus 2024.

Dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 106,63, nilai tersebut lebih tinggi 0,1 point dibandingkan inflasi nasional.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim, Yusniar Juliana dalam berita resmi statistik (BRS) menyebutkan inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Berau sebesar 2,64 persen dengan IHK 106,69.

Sementara inflasi terendah terjadi di Kabupaten Penajam Paser Utara yakni 1,37 persen dengan IHK sebesar 105,75.

BPS mencatat, inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran.

Seperti kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 4,39 persen serta kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 2,18 persen.

Selain itu inflasi juga disebabkan naiknya harga kelompok pengeluaran untuk perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,32 persen.

Baca juga: Kukar Daerah Terbanyak Petani Milenial versi BPS Kaltim, Andalkan Teknologi Digital dalam Usaha Tani

Baca juga: BPS Kaltim Gelar Workshop Rebasing PDRB Berbasis CVM untuk Penguatan Sinergi Data Ekonomi Regional

Disusul kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga yang juga naik sebesar 0,06 persen, kelompok kesehatan sebesar 4,90 persen, kelompok transportasi sebesar 0,15 persen, kelompok rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 1,87 persen, kelompok pendidikan sebesar 1,70 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman (restoran) sebesar 1,26 persen serta kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 5,14 persen.

"Sebaliknya, kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks yaitu kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,35 persen," imbuhnya.

Sementara secara month to month (m-to-m), terjadi penurunan indeks harga (deflasi) pada Agustus 2024 sebesar 0,12 persen.

Sementara secara year to date (y-to-d), pada Agustus 2024 terjadi inflasi sebesar 1,19 persen. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved