PON XXI Aceh Sumut 2024

Pasangan Atlet Dansa Kaltim Leo-Devi Berhasil Sumbang Emas dan Perunggu PON XXI 2024

Pasangan atlet dansa Kaltim, Leogito Freddy dan Alya Devi Kamil kelas tanding: rising stars standard  berhasil menyabet emas

|
Penulis: Nevrianto | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/HO
RAIH EMAS DAN PERUNGGU - Atlet Dansa Kaltim, Leogito Freddy dan Alya Devi Kamila persembahkan emas dan Perunggu dari kelas tanding rising stars standard dan kelas tanding: FFA Slow Foxtrot pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 di Hotel Santika Premiere Diandra Hotel & Convention Center, Kota Medan, Sumatera Utara, Rabu (11/9/2024). 

TRIBUNKALTIM. CO, SAMARINDA - Harapan, doa, dan dukungan masyarakat Kaltim mendukung kontingen Kaltim meraih prestasi emas terkabul, saat pasangan atlet dansa Kaltim, Leogito Freddy dan Alya Devi Kamil berhasil menyabet emas di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.

Leo dan Devi meraih emas pada kelas tanding: rising stars standard. 

Kemudian pada kelas tanding: FFA Slow Foxtrot, atlet Kaltim juga meraih perunggu.

Pertandingan cabor dansa digelar di Hotel Santika Premiere Diandra Hotel & Convention Center, Jalan Kapten Maulana Lubis, Kota Medan, Sumatera Utara, Rabu (11/9/2024). 

Sekretaris Umum Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia (IODI) Kaltim, Rony Andi Pangajoang mengutarakan Leo dan Devi memang mengisi kelas andalan, yakni FFA dan Rising Stars. 

"Apa yang kita harapkan tidak meleset. Kami berharap, pertandingan berikutnya kami lebih fokus ke emas lagi. Mudah-mudahan medali emas bertambah lagi," ucapnya.

Wakil Ketua I Pengprov IODI Kaltim, Sri Dayang Hariyati mengaku bangga dan bersyukur dengan capaian atlet dansa Kaltim. 

"Perjuangan atlet sudah terlihat dalam Pelatda yang digelar KONI Kaltim selama enam bulan. Latihan tidak pernah prei (libur), kecuali Sabtu dan Minggu."

"Kami mengajak kedua atlet dansa ini mengikuti turnamen terbuka di Thailand, di sana bersaing dengan negara lain, kami juara dua dan tiga. Mereka menampilkan yang terbaik. Dari sana dapat sedikit ilmu, sehingga mereka pegang dan diterapkan di PON," tandasnya.

Baca juga: Bermain Agresif, Kabbadi Kaltim Sabet Medali Perak dan Perunggu PON Aceh-Sumut

Baca juga: Lewat Gelaran PON XXI, BSI Komitmen Majukan Olahraga Aceh

Leogito Freddy dan Alya Devi Kamila juga terharu setelah menyumbang emas kelas tanding: rising stars standard - emas, kelas tanding: FFA Slow Foxtrot - perunggu untuk kontingen Kalimantan Timur.

"Perasaannya tentu senang dan terharu ya, karena selama Pelatda enam bulan tidak sia-sia. Selama Pelatda kita digembleng, dilihat fisiknya juga, dilihat karena kita dansa yang energik, kemudian teknik juga," kata Leo.

Sementara Devi sangat menjaga fisik selama enam bulan Pelatda. 

"Saya lega, terharu, senang, karena sesuai harapan teman-teman Kalimantan Timur. Saya latihan rutin dan jaga kesehatan karena suka ngedrop, menjaga pola konsumsi makan maupun minum," tuturnya.

Leo berharap kepada teman-teman peminat dansa, bahwa tak ada yang mustahil jika berusaha sungguh-sungguh. 

"Jangan ragu dengan kemampuan kalian. Apa yang kamu hadapi lebih kecil dari kekuatan kalian, kekuatan kalian lebih besar dari apa yang dihadapi," tambah Leo. 

Baca juga: Dispora Kutai Kartanegara Kirim 112 Atlet ke PON XXI, Target Masuk Lima Besar

"Buat kontingen Kaltim, yang semangat biar Kaltim bisa top lima besar," imbuh Devi. 

Tim dansa Kaltim masih menyisakan pertandingan pada Kamis (12/9/2024) .

Ini ada amateur latin, dua couple, FFA Rumba, dan FFA Jive dengan venue di Ballroom Hotel Santika Dyandra, Medan, Sumatera Utara. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved