Berita Balikpapan Terkini
Analogy Pastry and Coffee jadi Markas Kreativitas Anak Muda di Balikpapan
Kafe atau coffee shop kerap menjadi tempat nongkrong bagi generasi muda, termasuk di Kota Balikpapan
Penulis: Ardiana | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Kafe atau coffee shop kerap menjadi tempat nongkrong bagi generasi muda, termasuk di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
Namun, bagaimana jika tempat nongkrong ini menjadi wadah hiburan dan menuangkan kreativitas anak muda?
Hal inilah yang disuguhkan Analogy Pastry and Coffee yang terletak di kawasan Jalan Jenderal Sudirman No.10, Damai, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Selain menghadirkan puluhan menu yang menggugah selera, kafe ini juga menghadirkan ragam hiburan untuk para pelanggannya.
Baca juga: Resep Turun Temurun dari Ibu, Nini Kenalkan Sop Singkong Ceker di Wisata Kuliner Balikpapan Barat
Mulai dari live podcast tiap Rabu malam yang berkolaborasi dengan Podcaster "Sabtu di Senin Sore" (Mr. Gamayel dan Rifky Bleek), Openmic Stand Up Indo Balikpapan setiap Jumat malam, hingga penampilan dari Grup Musik asal Kota Balikpapan, Anders.
"Kita bakal tambahkan lagi live akustik di Minggu malam," ujar PIC Outlet Analogy Coffee and Pastry Balikpapan, Rifki Hafizh Zhafran, Jumat (20/9/2024).
Ia membeberkan, ragam hiburan dari kafe yang hadir di Balikpapan sejak 2018 lalu ini sesuai dengan logo tempat nongkrong tersebut. Dengan paduan putih dan hitam yang identik dengan warna kawula muda.
Sementara nama "Analogy" dipilih karena menghadirkan kesan simple dan keren saat diucapkan.
"Nama Analogy itu nama yang simple, sering disebut dan familiar didengar. Desain cafenya merujuk pada logo putih dengan paduan hitam khas remaja yang selalu ikutin zaman, apalagi remaja itu identik pakaian hitam," tuturnya.
Baca juga: 7 Rekomendasi Kuliner Soto Lezat di Balikpapan, Kuah Kental serta Gurih dengan Kerupuk Renyah
Juga ada warna merah yang identik dengan desain Analogy, selain elegan, itu menandakan cafe ini berani menghasilkan inovasi baru," lanjutnya.
Tak ayal, selain generasi muda, kafe ini juga ramai dikunjungi oleh berbagai kalangan hampir di tiap harinya.
Dengan ragam menu yang juga bisa dinikmati oleh semua kalangan, yang dibanderol dengan harga mulai dari Rp 18 ribu hingga Rp 105 ribu.
"Yang orang tua, mau ngajak anaknya kesini, bisa. Karena kita buat segmen untuk keluarga juga," tambah lelaki yang kerap disapa Zhafran tersebut.
Untuk diketahui, kafe ini memiliki jam operasional yang buka dari pukul 09.00-23.00 Wita pada Senin hingga Kamis, dan 09.00-24.00 Wita pada Jumat sampai dengan Minggu.
Baca juga: 3 Rekomendasi Wisata Kuliner Foodcourt di Balikpapan dengan Berbagai Stand dan Makanan yang Enak
Dengan kapasitas sekitar 20 orang di lantai dasar, 14 orang di lantai 2 pada ruangan VIP, hingga 58 orang pada area venue atau panggung di lantai yang sama.
"Paling ramai, week day biasanya di jam makan siang. Malamnya jam 20.00 ke atas. Karena orang banyak yang nongkrong," pungkasnya. (*)
42 Ton Beras Digelontorkan di Pasar Murah, Pemkot Balikpapan Pastikan Stok Aman |
![]() |
---|
Ketua Pelti Kota Balikpapan Sebut Animo Masyarakat Tinggi di Olahraga Tenis Lapangan |
![]() |
---|
Polwan Polda Kaltim Bersama Bhayangkari Bagikan 100 Kantong Beras untuk Warga |
![]() |
---|
Bulog Kaltim Kaltara Salurkan 42 Ton Beras di GPM Balikpapan, Warga Merasa Terbantu |
![]() |
---|
Gerakan Pangan Murah di Pelabuhan Semayang Balikpapan, Sedia 5 Ton Beras |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.