Berita Paser Terkini
Dukung Pengamanan Pilkada 2024, Anggota Satpol PP Paser Ikuti Pelatihan Penggunaan Alat Dalmas
Dukung pengamanan Pilkada 2024, anggota Satpol PP Paser dibekali pelatihan penggunaan alat dalmas.
Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Paser mendapat pelatihan peningkatan kapasitas SDM berupa penggunaan alat pengendalian massa.
Kegiatan yang menggandeng Polres Paser itu dalam rangka mendukung pengamanan pemilihan bupati dan wakil bupati di Pilkada Paser 2024 yang berlangsung di Aula Kantor Satpol PP Kabupaten Paser, Rabu (2/10/2024).
Kepala Satpol PP Paser, M Guntur menyampaikan, terdapat 31 anggota Satpol PP Paser yang ikut dalam pelatihan peningkatan kapasitas SDM.
"Ada 1 peleton atau 31 orang anggota kami yang ikut pelatihan, mereka akan mengikuti berbagai pelatihan mulai hari ini sampai tanggal 4 nanti," terang Guntur.
Baca juga: Satpol PP Paser Sita Puluhan Botol Miras dan Amankan 8 Wanita Pemandu Karaoke saat Razia di Kuaro
Dengan menggandeng Polres Paser dinilai akan membantu Satpol PP Paser dalam penggunaan alat Pengendalian Massa (Dalmas) yang sudah dimiliki.
"Kami punya alat Dalmas, cuman penggunanya belum bisa sehingga kami minta Polres Paser memberi pelatihan ke anggota kami untuk persiapan pengaman Pilkada Paser 2024," sambungnya.
Jumlah keseluruhan personel Satpol PP Paser mencapai 175 orang, namun pasukan inti yang dikerahkan dalam pengamanan lapangan jumlahnya 2 peleton yang akan menggunakan alat Dalmas.
Baca juga: Sering Goda-Goda Warga di Kompleks Perkantoran Km 5, Seorang ODGJ Diamankan Satpol PP Paser
Pada hari pertama pelatihan peningkatan SDM, hanya 1 peleton anggita Satpol PP Paser yang ikut dalam kegiatan dan dihari berikutnya digantikan anggota lainnya.
"Kami lakukan secara bertahap selama tiga hari kedepan, saya juga sudah memberi penegasan ke anggota untuk maksimal mengikuti latihan meskipun hanya tiga hari," tegasnya mengakhiri.
Untuk diketahui, pelatihan peningkatan SDM tersebut dilakukan guna mengantisipasi jika sewaktu-waktu terjadi hal yang tidak diinginkan saat Pilkada 2024 mendatang. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.