Berita Bontang Terkini
Pengentasan Stunting di Bontang Utara, Andalkan Perangkat RT untuk Data Bayi Berisiko
Kecamatan Bontang Utara juga akan berupaya membangun budaya peduli posyandu dengan meningkatkan kesadaran masyarakat.
Penulis: Muhammad Ridwan | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/MUHAMMAD RIDWAN
CEGAH STUNTING BONTANG - Sekretaris Kecamatan Bontang Utara, Irmita Prima Ningrum (tengah), dalam rapat koordinasi kelompok kerja operasional pembinaan Posyandu, di Balai Pertemuan Umum Kecamatan, Kota Bontang, Kalimantan Timur pada Kamis (10/10/2024).
Ia mengakui diperlukan pembiasaan bagi masyarakat untuk datang berkunjung ke Posyandu setiap bulan atas kesadaran sendiri.
Baca juga: Dewan Dorong Pemkot Kolaborasi dengan Swasta Tangani Stunting di Bontang
Karena itu mari mulai bangun budaya peduli Posyandunya. Bisa jadi tiga bulan atau selama satu tahun berturut turut.
"Kami akan mencoba menambah hari buka Posyandu lebih dari satu hari sehingga memungkinkan masyarakat mengakses Posyandu. Jadi tidak hanya menunggu event saja, kita ingin mengedukasi masyarakat secara konsisten datang ke posyandu atas kesadaran sendiri," pungkasnya. (*)
Rekomendasi untuk Anda
Baca Juga
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.