Berita Balikpapan Terkini

SMPN 16 Balikpapan Terima 14 Unit Bantuan Tempat Sampah demi Sekolah Sehat 

SMPN 16 Balikpapan kembali menerima bantuan sebanyak 14 unit tempat sampah dari program Corporate Social Responsibility.

Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL MARSYAFI
SEKOLAH SEHAT BALIKPAPAN - Kepala SMPN 16 Balikpapan, Sumarno secara simbolis menerima bantuan 14 unit tong sampah dari CSR PT Petrosea Tbk, Sondang Purba di gedung SMPN 16 Balikpapan Barat, Jl. Sultan Hasanuddin Kelurahan Kariangau, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur pada Senin (14/10/2024).  

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Sekolah Menengan Pertama Negeri atau SMPN 16 Balikpapan kembali menerima bantuan sebanyak 14 unit tempat sampah dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Petrosea Tbk pada Senin (14/10/2024). 

Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh perwakilan CSR PT Petrosea, Sondang Purba, kepada Kepala Sekolah SMP Negeri 16, Sumarno, di gedung SMP Negeri 16 Balikpapan Barat, Jl. Sultan Hasanuddin Kelurahan Kariangau, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Bantuan tong sampah ini merupakan bagian dari program CSR PT Petrosea yang berfokus pada pilar lingkungan dan program sekolah sehat.

Kepala SMP Negeri 16, Sumarno, mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan yang konsisten dari PT Petrosea sejak tahun 2014.

Baca juga: Kebut Pembangunan Sekolah Terpadu, Disdikbud Siapkan 3 Sekolah untuk Tampung Siswa SMPN 16 Samarinda

"Kami dari pihak sekolah sangat terbantu dengan adanya Petrosea. Program CSR mereka sejalan dengan visi sekolah kami untuk menjadi sekolah sehat dan ramah lingkungan, serta menuju Adiwiyata Nasional," ujar Sumarno.

Dia menjelaskan bahwa sejak tahun 2014, PT Petrosea telah memberikan berbagai dukungan bagi SMP Negeri 16, mulai dari perbaikan fisik gedung hingga program-program kebersihan dan kesehatan sekolah.

Sumarno menjelaskan bahwa bantuan ini sangat membantu sekolah dalam mewujudkan lingkungan belajar yang sehat dan bersih.

"Kami juga memiliki kader UKS yang dibimbing oleh PT Petrosea. Kader ini diharapkan bisa menularkan budaya hidup sehat kepada teman-temannya dan menjaga kesehatan pribadi serta lingkungan sekolah," tambah Sumarno.

Baca juga: Pentas Seni Pelajar SMAK Santo Yosep Sangatta Kutim, Peragakan Busana dari Sampah Plastik

Ia berharap, ke depannya, kerja sama antara sekolah dan PT Petrosea dapat semakin erat.

"Visi kami untuk menjadi sekolah yang berkarakter Pancasila, berprestasi, serta peduli lingkungan, diharapkan bisa sejalan dengan visi CSR Petrosea untuk membantu kami menuju sekolah sehat dan Adiwiyata Nasional dalam lima tahun ke depan," harapnya.

Peningkatan Status SMPN 16 Balikpapan

Sementara itu, Sondang Purba dari CSR PT Petrosea menjelaskan bahwa penyerahan tong sampah ini merupakan bagian dari upaya peningkatan status SMPN 16 Balikpapan menuju sekolah sehat paripurna. 

"Kami berkomitmen untuk mendukung peningkatan status SMP Negeri 16, salah satunya dengan memberikan tong sampah yang sesuai dengan indikator lingkungan dalam penilaian sekolah sehat," ungkap Sondang.

Ia juga menambahkan bahwa penyediaan tong sampah ini berkolerasi dengan pelatihan kader UKS yang dilakukan pada bulan Maret lalu.

ILUSTRASI - Bertekad tidak lagi memakai kantong plastik belanja sekali pakai. Setiap kali belanja membawa kantong belanja sendiri, demi mengurangi peredaran sampah plastik di wilayah tempat tinggal. Pengurangan sampah plastik bisa dilakukan dari diri sendiri, melalui membawa kantong belanja sendiri tidak lagi memakai kantong plastik belanja sekali pakai.
ILUSTRASI - Bertekad tidak lagi memakai kantong plastik belanja sekali pakai. Setiap kali belanja membawa kantong belanja sendiri, demi mengurangi peredaran sampah plastik di wilayah tempat tinggal. Pengurangan sampah plastik bisa dilakukan dari diri sendiri, melalui membawa kantong belanja sendiri tidak lagi memakai kantong plastik belanja sekali pakai. (Tribunkaltim.co/ilo)

"Kami berharap dengan adanya tong sampah tertutup di kelas-kelas, seluruh siswa, guru, dan pihak lain seperti pemilik kantin akan lebih peduli terhadap pengolahan sampah, dan lebih konsisten dalam memilah sampah organik dan anorganik," jelasnya.

Selain itu, PT Petrosea juga berencana untuk terus meningkatkan program pengolahan sampah di SMP Negeri 16.

Baca juga: Pasar Rakyat di Banjarmasin dan Bandung Berani Kurangi Pemakaian Kantong Plastik Sekali Pakai

"Harapannya, tahun depan kami bisa meningkatkan pelatihan pengolahan sampah, dan bekerja sama dengan Bank Sampah agar sampah yang dikelola bisa memberikan nilai ekonomi bagi siswa dan sekolah," tambah Sondang.

Bantuan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi upaya SMP Negeri 16 dalam menciptakan lingkungan sekolah yang sehat dan berkelanjutan, serta mendukung program sekolah untuk meraih predikat Adiwiyata Nasional.

(*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved