Breaking News

Berita Mahulu Terkini

Tim Reaksi Cepat Multi Sektor Seluruh Kecamatan di Mahulu Kaltim Resmi TerbentuK, Ini Tujuannya

Tim Reaksi Cepat (TRC) multi sektor tingkat kecamatan, di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) Kalimantan Timur resmi terbentuk

Penulis: Febriawan | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/FEBRIAWAN
Foto bersama rakor pembentukan TRC multi sektor BPBD Mahulu. TRIBUNKALTIM.CO/FEBRIAWAN 

TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG - Tim Reaksi Cepat (TRC) multi sektor tingkat kecamatan, di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) Kalimantan Timur resmi terbentuk. 

Terbentuknya TRC ini, guna menghadapi tantangan bencana alam yang semakin kompleks, ini dan ditandai dengan diterbikannya SK oleh pemerintah setempat. 

"SK pembentukan TRC telah dikeluarkan sejak kemarin, " tegas Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Mahulu, Yuliana Mening. Rabu (20/11/2024).

Yuliana menambahkan dimana sebelum terbentuk Pemda Mahulu melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengelar Rapat Koordinasi (Rakor) yang diikuti oleh seluruh camat yg ada di dalam wilayah kabupaten Mahakam Ulu.

Rakor itu dilaksanakan pada 8 November 2024 lalu, dihadiri sekaligus dibuka oleh assisten I Sekretariat Kabupaten Mahakam Ulu, Agustinus Teguh Santoso.

Baca juga: Pelestarian Budaya dan Adat Lokal jadi Sorotan Debat Pilkada Mahulu 2024

Baca juga: Debat Kandidat Pilkada Mahulu 2024, Paslon Novita-Artya akan Akselerasi Infrastruktur

Dalam arahannya, Agustinus menyampaikan, pembentukan TRC Multi Sektor di kecamatan merupakan bagian dari standar pelayanan minimal. Sehingga menjadi keharusan untuk dibentuk setiap daerah. 

"Pemerintah daerah sangat mendukung pembentukan TRC ini. Karena memang penanggulangan bencana merupakan pelayanan wajib yang harus dilakukan pemerintah, baik pusat maupun daerah. Negara wajib hadir memberikan pelayanan secepat-cepatnya," kata Agustinus.

Pembentukan tim tanggap bencana, yang salah satunya TRC ini, lanjutnya, dilakukan secara berjenjang. Termasuk di desa-desa atau kampung.

"Kami minta kepada BPBD untuk secepatnya membentuk tanggap bencana di semua kampung. Ini penting, mengingat secara geografis letak kampung-kampung di Mahulu berjauhan," ungkapnya

Di tempat sama, mewakili para camat, dalam hal ini Camat Long Apari, Petrus Ngo menyampaikan dukungannya terkait rencana pembentukan TCR multi sektor di setiap kecamatan ini.

Sebelumnya, Yuliana menjelaskan , pembentukan TRC multi sektor ini sebagai langkah preventif untuk menghadapi bencana.

"Kami telah mengusulkan untuk membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) multi sektor di tingkat kecamatan. Ini sangat penting, apalagi mengingat geografis Mahulu yang luas dan berjauhan," katanya.

Menurut dia, kerja sama kelembagaan, hubungan, dan koordinasi yang solid menjadi kunci utama dalam menangani bencana di Mahulu yang terdiri dari wilayah-wilayah yang terpisah dan memiliki akses yang terbatas.

"Kerja sama kelembagaan, hubungan, dan koordinasi itu sangat penting. Apalagi letak Mahulu yang geografisnya berjauhan," tegasnya.

Gayung bersambut, rencana pembentukan TRC ini pun mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah. Hingga akhirnya digelar rakor ini. Di mana akan segera disusun petunjuk teknis (juknis), serta disiapkan SK (Surat Keputusan) sebagai dasar pembentukan TRC multi sektor di seluruh kecamatan.

Baca juga: Debat Pilkada Mahulu 2024, Ditanya 03 soal Seni Budaya dan Anak Muda, Avun Beber Grup Sape Rintisan

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved