Berita Nasional Terkini

Profil Habib Zidan Yahya, Terseret Kasus Gus Miftah, Disebut Anak Ajaib hingga Didesak Tes Urin

Sosok Habib Zaidan Yahya terseret dalam pusaran kasus penghinaan yang dilakukan Gus Miftah ke penjual es teh.

Editor: Heriani AM
Kolase Tribunnewswiki/Tribun Network
Muhammad Zaidan bin Yahya. Sosok Habib Zaidan Yahya terseret dalam pusaran kasus penghinaan yang dilakukan Gus Miftah ke penjual es teh. 

Habib Zaidan memiliki nama lengkap Muhammad Zaidan Yahya. 

Dia lahir di Pekalongan pada 11 Januari 2002 dan merupakan anak kedua dari lima bersaudara.

Saat ini dirinya tinggal di daerah Pekalongan, di sana ia biasa mengadakan kegiatan majelisan bersama beberapa Habib lainnya. 

Habib Zaidan merupakan anak dari Habib Haidar bin Yahya dan Syarifah Camelia binti Yahya, ia memiliki seorang kakak laki-laki bernama Habib Faqih bin Yahya.

Prabowo Cari Pengganti Gus Miftah 

Gus Miftah resmi mundur dari jabatan utusan khusus yang diberi presiden Prabowo Subianto pada Jumat (6/12/2024).

Tangis pecah, akhirnya Gus Miftah mendeklarasikan diri mundur dari jabatan utusan khusus Presiden Prabowo.

Presiden Prabowo Subianto menyatakan dirinya segera mencari pengganti Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah yang mundur dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.

Baca juga: Gus Miftah Minta Maaf ke Prabowo, Ngaku Besar di Jalanan, Mundur dari Jabatan yang Diberi Presiden

Hal itu disampaikan Presiden Prabowo di Istana Negara, Jakarta, Jumat (6/12/2024).

"Nanti kita cari ya, nanti kita cari oke," kata Prabowo.

Sebelumnya Presiden Prabowo buka suara terkait mundurnya Gus Miftah dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.

Menurut Presiden, dirinya telah mendapat laporan soal Gus Miftah telah mengundurkan diri.

"Saya sendiri belum lihat langsung. Tapi saya mendapat laporan apabila beliau mengundurkan diri," kata Prabowo.

Prabowo menghargai keputusan Gus Miftah yang mengundurkan diri dari jabatan Utusan Khusus Presiden. Apalagi Miftah telah mengakui dirinya melakukan kesalahan ucap.

"Saya kira kita hargai sikap ksatria itu," kata Prabowo.

lihat fotoPresiden Prabowo Subianto saat memberikan pengantar pada sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (2/12/2024).
Presiden Prabowo Subianto saat memberikan pengantar pada sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (2/12/2024).

Menurut Prabowo, keputusan Gus Miftah mengundurkan diri dari jabatan Utusan Khusus Presiden merupakan tindakan yang bertanggung jawab dan ksatria. Prabowo meyakini bahwa Miftah salah ucap dan tidak berniat menyakiti perasaan masyarakat.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved