Berita Samarinda Terkini
Sering Timbulkan Kemacetan, Walikota Samarinda Optimis Proyek Infrastruktur Selesai Akhir Tahun
Pemerintah Kota Samarinda menargetkan sejumlah pembangunan jalan akan selesai akhir tahun ini
Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA — Pemerintah Kota Samarinda menargetkan sejumlah pembangunan jalan akan selesai akhir tahun ini.
Apalagi saat ini sejumlah ruas jalan di Kota Samarinda belakangan ini tak jarang diwarnai kemacetan lalu lintas.
Seperti di Jalan Bhayangkara, KH Agus Salim, Juanda hingga Jalan Ks Tubun.
Walikota Samarinda, Andi Harun, mengakui bahwa kondisi ini tak dapat terhindarkan dan meminta masyarakat untuk bersabar serta memaklumi situasi yang terjadi.
"Masyarakat diharapkan memahami bahwa kemacetan saat ini adalah konsekuensi dari pembangunan infrastruktur yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup warga," ujar Andi Harun.
Ia juga menambahkan bahwa kemacetan yang terjadi, khususnya di pusat kota, disebabkan oleh banyaknya pengerjaan.
Baca juga: Probebaya di Samarinda Capai 99,97 Persen, Andi Harun Apresiasi Kinerja Warga
Baca juga: Walikota Samarinda Andi Harun Pastikan Rancangan Transportasi Umum Kereta Sudah Final
Diantaranya adalah revitalisasi drainase, revitalisasi trotoar, hingga pengerjaan perbaikan jalan.
Namun, Andi Harun menjelaskan bahwa selain memperbaiki kualitas jalan, proyek ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi masalah banjir yang kerap melanda Samarinda, terutama saat musim hujan tiba.
“Mudah-mudahan proyek-proyek ini akan selesai pada Desember atau Januari mendatang, sehingga arus lalu lintas kembali normal,” imbuhnya.
Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Samarinda, Ilham, menjelaskan teknis terkait progres pengerjaan.
Ia menyebutkan bahwa pengerjaan proyek terus diupayakan berjalan sesuai jadwal, dengan target selesai pada bulan ini.
“Pengerjaan memang dilakukan hingga malam hari. Desember, insyaallah selesai karena kontraknya memang sampai bulan ini saja,” kata Ilham.
Namun, Ilham mengakui bahwa terdapat sejumlah kendala di lapangan, seperti kabel Telkom yang berada di bawah tanah.
“Sebelumnya kami tidak tahu ada kabel di sana, sehingga pengerjaan sempat berhenti. Selain itu, ada juga pipa lama yang perlu diperbaiki saat pekerjaan berjalan, karena tidak terdeteksi sebelumnya,” jelasnya.
Baca juga: Terjawab 4 Kunci Kemenangan Besar Andi Harun dan Saefuddin Zuhri di Pilkada Samarinda 2024
Meski pengerjaan proyek berlangsung di jalan-jalan utama yang padat lalu lintas, Ilham memastikan bahwa pihaknya berupaya meminimalkan gangguan bagi pengendara.
“Kendaraan yang lalu-lalang tidak terlalu terganggu. Makanya kami langsung cepat memasang aspal supaya tidak ada penyempitan jalan. Setelah digali dan dicor, langsung kami pasang aspal kembali,” tutupnya. (*)
Hasil Uji Laboratorium Ompreng SPPG Samarinda Ulu 2 Ditunggu dalam 3 Hari |
![]() |
---|
Pria Pencuri Motor di Samarinda Ditangkap Warga Setelah Dipancing via Facebook |
![]() |
---|
Sopir Truk R6 yang Lindas Pelajar di Jalan Wahid Hasyim II Samarinda hingga Tewas Masih Buron |
![]() |
---|
2 Karyawan Soto Lamongan Alami Luka Bakar Saat Kebakaran di Sungai Kunjang Samarinda |
![]() |
---|
Kasat Reskrim Polresta Samarinda AKP Dicky Anggi Pranata Diganti |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.