Berita Nasional Terkini

Prabowo Minta Mereka yang Nyinyir dan Meragukan Pemerintahannya untuk Bersabar, Tunggu 6 Bulan Lagi

Prabowo minta mereka yang nyinyir dan meragukan kinerja pemerintahannya untuk bersabar, tunggu enam bulan lagi.

Foto tangkapan layar Youtube: Sekretariat Presiden
Keterangan Pers Presiden Prabowo Subianto di Kairo, 18 Desember 2024. Prabowo minta mereka yang nyinyir dan meragukan kinerja pemerintahannya untuk bersabar, tunggu enam bulan lagi. 

Prabowo Ajak Koruptor Bertobat

Prabowo beri kesempatan koruptor dan pengemplang pajak bertobat, 'Kembalikan yang kau curi dari rakyat, kita maafkan'.

Presiden Prabowo Subianto mengajak koruptor dan pengemplang pajak bertobat.

Prabowo mengatakan tak akan mengusik masa lalu, jika koruptor mengembalikan uang yang dicuri dan para pengempang pajak membayar pajak dengan disipilin.

Baca juga: Kisah Medi Bastoni Jalan Kaki dari Tulungagung ke IKN Nusantara, Nazar Relawan Prabowo dan Khofifah

Eks Menteri Pertahanan ini membuka pintu maaf asalkan mereka mengembalikan uang yang sudah dicuri dari negara.

Hal itu disampaikan Prabowo saat bertemu dengan mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh pendidikan di Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir, Rabu (18/12/2024).

Acara ini dihadiri 2.000 orang mahasiswa.

"Saya dalam minggu-minggu ini, bulan-bulan ini, memberi kesempatan untuk tobat, hei para koruptor atau yang merasa pernah mencuri dari rakyat, kalau kau kembalikan yang kau curi, ya, mungkin kita maafkan. Tapi kembalikan dong," kata Prabowo dalam sambutannya.

Prabowo pun membuka kesempatan bagi koruptor untuk mengembalikan uang hasil tindak pidana secara diam-diam kepada negara.

"Nanti kita beri kesempatan, cara mengembalikannya bisa diam-diam supaya enggak ketahuan, mengembalikan lho ya. Tapi kembalikan," jelasnya.

Tak hanya itu, Eks Danjen Kopassus itu menegur para pengemplang pajak yang tidak membayarkan kewajibannya.

Padahal, mereka semua selama ini memakai fasilitas negara.

"Hei kalian yang sudah menerima fasilitas dari negara, bayarlah kewajiban mu. Asal kau bayar kewajiban mu, taat kepada hukum, sudah, kita menghadap masa depan, kita tidak ungkit-ungkit yang dulu," jelasnya.

Lebih lanjut, Prabowo pun mengultimatum bagi siapapun yang masih bandel melawan hukum setelah peringatan tersebut.

Dia tidak akan segan untuk menginstruksikan aparat untuk menangkap mereka.

Baca juga: Mendagri Tito Karnavian Setuju Usul Prabowo soal Kepala Daerah Dipilih DPRD, Demokrasi Perwakilan

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved