Mantan Gubernur Kaltim Meninggal
Profil Awang Faroek Ishak, Eks Gubernur Kaltim Perintis Mimpi IKN Nusantara, Cek 10 Fakta Kematian
Berikut profil Awang Faroek Ishak. Eks Gubernur Kaltim perintis mimpi IKN Nusantara. Cek 10 fakta kematian AFI.
TRIBUNKALTIM.CO - Berikut profil Awang Faroek Ishak, Eks Gubernur Kaltim perintis mimpi IKN Nusantara di Kalimantan Timur.
Mimpi ibu kota negara sudah dicanangkan Awang Faroek Ishak dalam monumen kapsul waktu saat ia masih menjabat sebagai Gubernur Kaltim.
Ya, kabar duka menyelimuti masyarakat Kaltim, usai Awang Faroek Ishak mantan Gubernur dua periode meninggal dunia hari ini, Minggu (22/12/2024) malam.
Diketahui Prof Dr H Awang Faroek Ishak meninggal dunia di RS Kanujoso Djatiwibowo, Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (22/12/2024) sekitar pukul 21.00 WITA.
Baca juga: BREAKING NEWS: Mantan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak Meninggal Dunia Malam Ini
Rencananya, Awang Faroek Ishak akan dikebumikan di tanah kelahirannya, Tenggarong, Kaltim besok, Senin (23/12/2024).
Kabar duka meninggalnya Awang Faroek Ishak disampaikan Pemerintah Provinsi Kaltim lewat akun Instagram resminya.
Cek juga 10 fakta kematian Awang Faroek Ishak.
Dilansir TribunKaltim.co dari Instagram Pemprov Kaltim @pemprov_kaltim berikut ucapan duka cita atas meninggalnya Awang Faroek Ishak:
Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas berpulangnya Prof. Dr. H. Awang Faroek Ishak (Gubernur Kalimantan Timur Periode 2008-2013 dan 2013-2018).
Kami kehilangan seorang pemimpin visioner, tokoh pembangunan, dan panutan yang telah memberikan dedikasi luar biasa bagi kemajuan Kalimantan Timur. Semangat, pemikiran, dan jasa beliau akan selalu menjadi inspirasi bagi generasi penerus.
Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, diterima segala amal ibadahnya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan serta ketabahan.
Selamat jalan, Bapak Pembangunan Kaltim. Kalimantan Timur berduka.
Profil Awang Faroek Ishak
Awang Faroek Ishak adalah mantan Gubernur Kaltim dua periode yakni 2008-2013 dan 2013-2018.
Ia lahir di Tenggarong pada 31 Januari 1948 (kini berusia 76 tahun).

Awang Faroek Ishak merupakan putra ke-11 dari 13 bersaudara, pasangan Awang Ishak dan Dayang Johariah, seorang tokoh Pamong Praja di Kaltim.
Ia memiliki istri bernama Ence Amelia Suharni dan memiliki 3 anak.
Baca juga: Lembaga Budaya dan Adat Kutai, Gagasan Awang Faroek dan Isran Noor Bakal Dikukuhkan di Kutai Timur
Ketiga anak Awang Faroek Ishak bersama Ence Emmelia Suharni adalah Awang Ferdian Hidayat, SE, Dayang Donna Walfiares Tania, S.PSi dan Awang Fauzan Rahman.
Dalam hal pendidikan, Awang Faroek menamatkan Sekolah Rakyat di Tarakan, SMP dan SMA di Tenggarong, kemudian meneruskan ke Fakultas Keguruan Ilmu Sosial, IKIP Malang, hingga meraih gelar sarjana S1 (1973) dan Magister Manajemen (1997) serta Magister Ketahanan Nasional Universitas Indonesia (1998).
Awang juga lulusan terbaik SESPANAS Angkatan XI (1990) dan peserta berprestasi tinggi pada Kursus Reguler Angkatan XXV (KRA) LEMHANAS (1992).
Di bidang pendidikan tinggi, Awang Faroek Ishak tercatat sebagai dosen tetap pada Fakultas Ekonomi Universitas Mulawarman dan Fakultas Ekonomi Universitas Tujuh Belas Agustus 1945 Samarinda.
Terakhir Awang Faroek Ishak mendapat gelar profesor tamu dari Universitas Victoria, Melbourne, Australia.
Rekam Jejak Awang Faroek Ishak
Sebelum mencalonkan diri sebagai Caleg DPR RI di Pemilu 2019, Awang Faroek Ishak sudah malang melintang di birokrasi pemerintahan, kampus, hingga partai politik.
Kariernya dimulai sebagai Staf Kantor Gubernur Kaltim tahun 1973.
Selanjutnya Awang Faroek Ishak menjabat sebagai Pembantu Rektor III Universitas Mulawarman tahun 1978 dan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Mulawarman tahun 1982.
Awang juga sudah pernah merasakan kursi parlemen di Senayan.
Ia menjabat anggota DPR/MPR RI dua periode (1987-1992 dan 1992-1997).
Selepas itu kembali menjabat Staf Ahli Gubernur Kaltim, Ketua Bapedalda Kaltim, lalu Pejabat sementara (Pjs) Bupati Kutai Timur (1999-2000), hingga menjadi Bupati Kutai Timur (2000-2003 dan 2006-2008).
Karier politik Awang berlanjut hingga menduduki kursi '01' di Provinsi Kalimantan Timur.
Selama 10 tahun dia menjabat sebagai Gubernur Kaltim.
Periode pertama bersama Farid Wadjdy (2008‑ 2013) dan periode kedua bersama almarhum HM Mukmin Faisyal (2013‑ 2018).
"Saya tak minta disebut apa‑apa. Hanya saja masyarakat harus percaya, bahwa semua yang saya bangun itu untuk rakyat. Yang saya bangun itu program jangka panjang. Kereta api misalnya, tak bisa setahun dua tahun jadi. Ada proses. Tetapi bagi saya, yang penting sudah dimulai," tutur Awang ketika dikunjungi TribunKaltim.co di kediamannya, enam jam selepas purna tugas dari jabatan Gubernur Kaltim, Sabtu (22/9/2018).
Awang Faroek juga menjadi anggota DPR-RI asal daerah pemilihan Kalimantan Timur 2019-2024.
Baca juga: Kabar Terkini Awang Faroek Ishak, Foto Bareng Krisdayanti, Banjir Doa dari Masyarakat Kaltim
Jadi Caleg 2024 Tapi Gagal
Pada 2024, Awang Faroek Ishak kembali menjadi calon legislatif untuk DPR RI.
Ia maju lewat Partai NasDem.
Namun, di Pileg 2024 ini, AFI yang merupakan mantan Gubernur Kaltim hanya memperoleh 29 ribuan suara saja.
Perolehan AFI di Pileg 2024 ini selisih jauh dengan tahun 2019 lalu, yakni mencapai 34.054 suara.
Biodata Awang Faroek Ishak
Nama Lengkap: Drs. H. Awang Faroek Ishak M.M, M.Si
Agama: Islam
Tempat Lahir: Tenggarong, Kutai Kartanegara
Tanggal Lahir: 1948-07-31
Zodiak: Leo
Istri : Dra. Hj. Ence Amelia Suharni
Anak :
- Awang Ferdian Hidayat, SE
- Dayang Donna Walfiares Tania, S.PSi
- Awang Fauzan Rahman
Pendidikan
- S2: Magister Manajemen (1997) serta Magister Ketahanan Nasional Universitas Indonesia (1998)
- S1: Fakultas Keguruan Ilmu Sosial, IKIP Malang
Karier
- Staf Kantor Gubernur Kaltim (1973)
- Purek III Universitas Mulawarman (1978)
- Dekan FKIP Unmul (1982)
- Anggota DPR / MPR RI dua periode (1987 - 1992 dan 1992 - 1997)
- Wakil Ketua Komisi II dan anggota Komisi X DPR RI
- Staf Ahli Gubernur Kaltim
- Ketua Bapedalda Kaltim
- Pjs. Bupati Kutai Timur (1999 - 2000)
- Bupati Kutai Timur (2000 - 2003 dan 2006 - 2008)
- Gubernur Kalimantan Timur (2008-2013, 2013-2018)
- Anggota DPR-RI asal daerah pemilihan Kalimantan Timur (2019)
Baca juga: Irwan Jadi Wakil Kaltim di DPR RI dengan Elektabilitas Tertinggi Disusul Rudi Masud dan Awang Faroek
10 Fakta Kematian Awang Faroek
Kematian mantan Gubernur Kaltim, Awang Faroek Ishak meninggalkan kesedihan mendalam bagi warga Kalimantan Timur.
Telah meninggal dunia mantan Gubernur Kaltim periode 2008-2013 dan 2013-2018, Awang Faroek Ishak.
Berita duka ini disampaikan dalam postingan media sosial instagram @pemprov_kaltim.

Dalam postingan itu disebutkan bahwa Awang Faroek Ishak menghembuskan nafas terakhirnya hari ini, Minggu (22/12/2024).
"Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas berpulangnya Prof. Dr. H. Awang Faroek Ishak (Gubernur Kalimantan Timur Periode 2008-2013 dan 2013-2018).
Baca juga: BREAKING NEWS: Mantan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak Meninggal Dunia Malam Ini
Kami kehilangan seorang pemimpin visioner, tokoh pembangunan, dan panutan yang telah memberikan dedikasi luar biasa bagi kemajuan Kalimantan Timur. Semangat, pemikiran, dan jasa beliau akan selalu menjadi inspirasi bagi generasi penerus.
Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, diterima segala amal ibadahnya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan serta ketabahan.
Selamat jalan, Bapak Pembangunan Kaltim. Kalimantan Timur berduka."
Berikut 10 fakta kematian mantan Gubernur Kaltim, Awang Faroek Ishak
1.Menghembuskan Nafas Terakhir di RSKD Balikpapan
Dari pesan berantai yang beredar di WA grup jurnalis, disebutkan bahwa Awang Faroek Ishak meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan pada Minggu (22/12/2024) pukul 21.00
Baca juga: Profil Awang Faroek Ishak Mantan Gubernur Kaltim Meninggal Hari Ini, Rekam Jejak dan Karier Politik
Pesan berantai pertama kali dikabarkan oleh mantan Wakil Gubernur Kaltim periode 2018–2023, Hadi Mulyadi, melalui platform WhatsApp, sebagai berikut:
Innalillahi wà innà ilaihi rojiun...
Telah meninggal dunia Bapak H Awang Faroek Ishak di RSUD Karnujoso Bàlikpapan̈ pàda Hari Àĥad Tgl 22 Des 2024 Pk 21.00
Insya Allah akan dikuburkan di Tenggarong bsk hari Senin tgl 23 Des 2024...
Al Fatihah...
*Wass@HM*,” tulis Hadi Mulyadi.
2. Jasad Dilepaskan ke Rumah Duka Samarinda

Pada saat pukul 00.48 Wita, iring-iringan jenazah Awang Faroek Ishak melakukan perjalanan darat dari Kota Balikpapan ke rumah duka di Jalan Sei Barito, Samarinda.
Pada jam pukul 02.00 Wita, jenazah Awang Faroek Ishak sampai di rumah duka Samarinda.
Terlihat iring-iringan memenuhi rumah duka sembari membawa jenazah yang akan dikebumikan.
3. Suasana Rumah Duka Hening dan hanya Terdengar Lantunan Doa
Mantan Gubernur Kaltim, Awang Faroek Ishak disemayamkan di ruang keluarga yang dipenuhi foto perjalanan politik dan sejumlah jabatan yang pernah diembannya.
Terlihat juga istri dari AFI, Ence Amelia Suharni dengan mukenah kuning berada di sisi kiri jenazah sang suami.
Baca juga: Mantan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak Meninggal Dunia, Dimakamkan Besok di Tenggarong

Lalu terlihat juga putri keduanya, Dayang Donna yang setia menemani sang ayah.
Suasana rumah duka nampak cukup hening. Hanya lantunan doa dari sejumlah pelayat yang terdengar lirih di seperempat malam Senin (23/12/2024).
4. Dayang Donna Temani Ayah hingga ke Rumah Duka
Menurut laporan wartawan TribunKaltim.co, jenazah Awang Faroek Ishak tiba di rumah duka Samarinda pada pukul 02.00 Wita.
Anak kedua dari mantan Gubernur Kaltim tersebut terlihat menemani sang ayahanda dari RSKD menuju rumah duka di Samarinda.
Setelah pemulasaran di RSUD Karnujoso, Balikpapan, Jasad Awang Faroek Ishak langsung dibawa ke rumah pribadinya yang berada di Jalan Sei Barito, Kecamatan Samarinda Kota, Kota Samarinda.
Baca juga: Awang Faroek Meninggal, Dayang Donna Faroek: Kita Pulang Pa, Lewat Jalan Tol Karya Papa
Dari status instagram pribadi anak keduanya @Donnafaroek, yang diunggah Pukul 22.04 WITA, jasad mantan Gubernur Kaltim periode 2013-2018 itu sudah dalam perjalanan menuju rumah duka di Kota Tepian.
5. Pj Gubernur Kaltim dan Mantan Walikota Balikpapan ikut Melepaskan Jenazah

Pj Gubernur Kaltim juga turut hadir di RSKD Balikpapan, tempat dimana mantan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak menghembuskan nafas terakhirnya.
Dijelaskan oleh Penjabat Gubernur Kaltim, Akmal Malik yang turut hadir bersama Sekretaris Daerah Sri Wahyuni ke RSUD Kanujoso Djatiwibowo, Kota Balikpapan.
Pj Gubernur Akmal Malik sempat ikut mengangkat keranda jenazah.
Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik secara pribadi mengenal Awang Faroek Ishak yang menorehkan sejumlah sejarah perjuangannya untuk memajukan Kalimantan Timur.
Baca juga: Awang Faroek Meninggal, Dayang Donna Faroek: Kita Pulang Pa, Lewat Jalan Tol Karya Papa
Mantan Walikota Balikpapan, Rizak Effendi juga terlihat hadir disamping jenazah mantan Gubernur Kalimantan Timur, Awang Faroek Ishak.
Seusai dikabarkan meninggal dunia jenazah Awang Foroek, turut hadir Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik dan Mantan Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi.
Rizal Effendi juga terlihat mengangkat keranda jenazah mantan Gubernur Kaltim tersebut.
Sebagai bentuk penghormatan, Akmal Malik memberi arahan agar segera dibuatkan undangan untuk berkumpul di Masjid Pemprov Kaltim untuk salat dan melepaskan jenazah pada Senin 23 Desember 2024.
6. Sering Kunjungi Rumah Sakit
Salah satunya proyek jalan bebas hambatan atau tol Balikpapan–Samarinda (Balsam).
Baca juga: Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak Meninggal, Dayang Donna: Maafkan Papa Ya
Kemudian, bandara di Kota Samarinda juga ada andil Awang Faroek Ishak saat menjabat sebagai orang nomor satu di Kaltim.
Namun, di akhir masa kepemimpinannya, Awang Faroek mengalami penurunan kesehatan.
Aktivitasnya di sisa masa jabatan menggunakan kursi roda.
Ia juga masih berkarier politik dan terpilih sebagai anggota DPR RI periode 2019-2024.
Sampai akhirnya beberapa waktu terakhir, dikabarkan sering ke rumah sakit karena mengalami penurunan kesehatan.
7. Pernah Diisukan Meninggal Dunia Sebelumnya
Sebelumnya, mantan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak pernah diisukan meninggal dunia.
Ketika putra pertamanya Awang Ferdian Hidayat meninggal hari Minggu, 5 September 2021 akibat serangan jantung sewaktu tidur.
Baca juga: Sosok Almarhum Awang Faroek Ishak Dimata Rektor UNU Kaltim Farid Wadjdy
warga mengira sang ayah, Awang Faroek Ishak lah yang sudah tiada.
Isu Pak Awang berpulang sudah beberapa kali merebak. Tapi dibantah oleh pihak keluarga.
8. Sosok Almarhum Awang Faroek Ishak Dimata Rektor UNU Kaltim Farid Wadjdy
Kabar duka kematian mantan Gubernur Kaltim langsung diketahui oleh Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Timur (UNU Kaltim), Farid Wadjdy.
Farid menyatakan, turut berduka cita yang sedalam–dalamnya atas meninggalnya salah satu putra terbaik Kalimantan Timur.
“Saya Pribadi dan atas nama Seluruh Civitas Akademika UNU Kaltim, menyampaikan belasungkawa dan duka yang mendalam atas wafatnya bapak Awang Faroek Ishak,” katanya kepada TribunKaltim.co pada Minggu (22/12/2024) malam.

Farid menyebut, Awang Faroek Ishak adalah putra terbaik Kalimantan Timur dan Indonesia yang memiliki latar belakang profil lengkap, sebagai politisi, akademisi dan birokrat.
“Beliau Pemimpin yang cerdas, visioner, konseptor, ulet, pekerja keras dan bertanggung jawab. Kaltim kehilangan putra terbaiknya disaat Kaltim masih membutuhkan kehadirannya,” kata Farid Wadjdy.
Diketahui, ia pernah membersamai Awang Faroek Ishak saat menjabat sebagai Wakil Gubernur pada periode pertama yakni tahun 2008–2013 silam.
9. Dayang Donna Antar Jenazah Ayah Lewati Tol Balsam, 'Kita Pulang Pa, Lewat Jalan Tol Karya Papa'
Setelah pemulasaran di RSUD Karnujoso, Balikpapan, Jasad Awang Faroek Ishak langsung dibawa ke rumah pribadinya yang berada di Jalan Sei Barito, Kecamatan Samarinda Kota, Kota Samarinda.
Dari status instagram pribadi anak keduanya @Donnafaroek, yang diunggah Pukul 22.04 WITA, jasad mantan Gubernur Kaltim periode 2013-2018 itu sudah dalam perjalanan menuju rumah duka di Kota Tepian.
Iring-iringan jenazah dikabarkan melewati Jalan Tol Samarinda Balikpapan.
"Kita Pulang ya Pa... Lewat Jalan Tol, Buah Karya Papa," tulis caption Dayang Donna Walfiares Tania putri di story instagram pribadinya dengan emoticon menangis.
Anak kedua AFI, Dayang Donna Walfiares Tania Putri nampak setia mengiringi jenazah sang ayah.
Setibanya di rumah duka, Donna yang kala itu mengenakan pakaian belang cokelat hitam, dipadukan jilbab dan celana hitam nampak menemui sejumlah kerabat dan sejawat yang hadir.
Matanya sembab. Dengan menguatkan hati ia menerima ungkapan belasungkawa para pelayat yang hadir.
Terlihat juga istri dari AFI, Ence Amelia Suharni dengan mukenah kuning berada di sisi kiri jenazah sang suami.
10. Akan Dimakamkan di Tenggarong.

Rencananya, sesuai arahan Penjabat Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, sebagai bentuk penghormatan terakhir, jenazah AFI akan disalatkan dan dilepas di Masjid Pemrov Kaltim sekitar Pukul 10.00 WITA.
Setelahnya Awang Faroek Ishak akan dikuburkan di tanah kelahirannya, Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, tepat di samping makam anaknya, almarhum Awang Ferdian Hidayat. (*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.