Berita Nasional Terkini
Uang Palsu UIN Makassar Bisa Bercahaya saat Disinari UV, Ini Kata BI dan Cara Cek Keaslian Rupiah
Uang palsu UIN Makassar bisa bercahaya saat disinari UV, ini kata Bank Indonesia dan cara cek keaslian Rupiah.
Sementara itu, pada sisi belakang uang Rupiah pecahan Rp 50.000 TE 2022, saat didekatkan dengan sinar UV, maka akan terlihat bunga Jepun Bali, bidang persegi panjang yang berisi tulisan “BI”, angka nominal “50000”, dan tulisan “BANK INDONESIA”.
Cara cek keaslian Rupiah
Marlison menyampaikan, dalam rangka menyediakan alat pembayaran yang berkualitas dan aman dari upaya pemalsuan, uang Rupiah telah dilengkapi dengan berbagai fitur unsur pengaman terkini yang mudah diidentifikasi dan dikenali oleh masyarakat namun juga sulit untuk dipalsukan.
Menurutnya, fitur unsur pengaman Rupiah secara umum terbagi ke dalam dua jenis, yakni:
- Unsur pengaman yang dapat langsung diidentifikasi oleh alat indera manusia dengan cara 3D (Dilihat, Diraba, dan Diterawang)
- Unsur pengaman yang dapat diidentifikasi menggunakan alat bantu seperti lampu Ultra Violet (UV) atau kaca pembesar
Dalam memperkuat aspek keamanan dalam Uang TE 2022, BI sendiri telah melakukan upaya, termasuk melalui pemberian benang pengaman pada pecahan Rp 50.000 dan Rp 100.000 dengan teknologi terbaru yaitu microlenses.
Baca juga: Residivis Upal dan Curanmor Tertangkap Lagi Edarkan Uang Palsu di Samarinda
Benang pengaman berteknologi microlenses memiliki dynamic effect movement yang striking (menyolok) dan tampak jelas jika uang diletakkan pada cahaya redup.
Selain itu, gambar bunga pada Uang Rp 100.000 dan Rp 50.000 TE 2022 telah dicetak menggunakan teknologi Optically Variable Magnetic Ink (OVMI) yang dapat berubah warna (colour shifting) apabila dilihat dari sudut tertentu, sehingga menambah keamanan dan semakin sulit dipalsukan.
Marlison mengingatkan kembali, uang rupiah bisa dipastikan keasliannya lewat unsur pengaman yang dapat diidentifikasi langsung oleh alat indera manusia dengan cara 3D atau Dilihat, Diraba, dan Diterawang.
"Untuk meminimalisir risiko memperoleh uang palsu, masyarakat diharapkan senantiasa melakukan identifikasi keaslian uang Rupiah melalui cara 3D atau menggunakan alat bantu seperti UV," terang dia.
Cara 3D untuk memeriksa keaslian uang rupiah dilakukan dengan cara sebagai berikut:
- Dilihat
Lihat gambar bagian depan dan belakang uang yang diperiksa, nomor seri uang berupa tiga huruf dan enam angka, serta perubahan warna dan efek gerak pada ornamen tertentu.
Pastikan pula uang asli memiliki warna terang dan jelas, detail tajam, serta tidak pudar, kusam, atau luntur.
- Diraba
Kemudian, hasil cetak uang asli terasa lebih kasar dan tebal saat diraba pada logo Bank Indonesia yang ada di bagian depan dan belakangnya.
Sebaliknya, uang palsu cenderung bertekstur halus dan tipis saat diraba.
- Diterawang
Lalu, arahkan uang ke sumber cahaya kuat seperti Matahari atau lampu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.