Berita Kaltim Terkini

BPBD Kaltim Ungkap Muara Badak dan Berau Paling Rawan Alami Gempa Bumi

Provinsi Kaltim ternyata mendapat ancaman akan terjadi gempa bumi terutama di Muara Badak dan Kabupaten Berau

Penulis: Mir | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
RAWAN GEMPA BUMI - Potret pesisir pantai di Kecamatan Muara Badak, Kabuapaten Kutai Kartanegara yang diambil pada November 2024 lalu. BPBD Kaltim sebut wilayah ini termasuk kawasan rawan terjadi gempa bumi. TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Provinsi Kaltim ternyata mendapat ancaman akan terjadi gempa bumi.

Kaltim paling rawan akan terjadi gempa yaitu di Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara sampai Kabupaten Berau.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengingatkan bahwa Benua Etam memiliki sejumlah potensi bencana alam.

Koordinator Pusdalops PB BPBD Provinsi Kaltim, Cahyo Kristanto menjelaskan, selain bencana banjir dan kebakaran lahan yang kerap terjadi setiap tahun, Bumi Mulawarman ini juga menghadapi ancaman bencana lain seperti gempa bumi.

Baca juga: Baru Saja! Gempa Bumi Magnitudo 3.4, Pusat Gempa 2 Menit Lalu di Sumur Banten, Cek Info BMKG

BPBD mencatat beberapa titik kawasan di Benua Etam terindikasi memiliki potensi ancaman bencana gempa bumi.

"Kaltim termasuk daerah yang gempa buminya saat ini mulai aktif terjadi. Skalanya masih kecil, tetapi beberapa daerah yang terjadi gempa mengalami keretakan bangunan," ujarnya kepada awak media, Rabu (5/2/2025).

Cahyo mengungkapkan, efek dari gempa yang terjadi di Kaltim sudah menimbulkan keretakan hingga 10 cm.

Ia merincikan, di 2023 lalu gempa yang terjadi di daerah Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu memiliki kekuatan 4,6 skala richter dan mengakibatkan keretakan hingga setengah meter.

Kemudian gempa lainnya yang terjadi di Kabupaten Berau, pada 15 September 2024 dengan kekuatan 5,5 skala magnitudo.

Selain wilayah tersebut, Cahyo mengungkapkan beberapa daerah Kaltim paling rawan akan terjadi gempa yaitu di Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara sampai Kabupaten Berau.

"Jadi daerah pesisir kita ini rawan sekali gempa. Sebab menurut penelitian daerah kita ini berada di ujung lempengan bumi," ungkapnya.

Baca juga: Gempa Bumi Magnitudo 3.0, Pusat Gempa di Bonebolango Gorontalo, Cek Info BMKG

Tetapi menurutnya pusat gempa bumi yang kerap terjadi di Kaltim justru bukan di daerah pesisir.

Melainkan di daerah Kabupaten Paser, Kabupaten Kutai Barat hingga Kabupaten Mahakam Ulu.

"Daerah-daerah itu kerap terjadi gempa dengan pusat kedalaman sekitar 20 hingga 30 Km di dalam tanah," pungkasnya. (Rita Lavenia)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved