Bantuan Sosial

BLT BBM 2025 Rp300 Ribu via cekbansos.kemensos.go.id, Cek Status Penerima dan Mekanisme Pencairan

BLT BBM 2025 cair sejumlah Rp300 ribu via cekbansos.kemensos.go.id, cek bersama status penerima dan mekanisme pencairannya.

Tribun Timur
BLT BBM 2025 - Ilustrasi BLT BBM. BLT BBM 2025 cair sejumlah Rp300 ribu via cekbansos.kemensos.go.id, cek bersama status penerima dan mekanisme pencairannya. (Tribun Timur) 

Pencairan di kantor pos:

  • Kunjungi kantor pos terdekat sesuai jadwal
  • Siapkan dokumen identitas (KTP dan KK)
  • Lakukan verifikasi data
  • Terima bantuan secara tunai

Pencairan via rekening bank:

  • Pastikan rekening dalam kondisi aktif
  • Bantuan akan ditransfer otomatis
  • Periksa saldo melalui ATM, mobile banking, atau kantor bank.

Selesai Sebelum Ramadhan 2025

Proses pencairan bantuan sosial (bansos) periode Triwulan I - 2025 masih berlanjut.

Menteri Sosial menargetkan distribusi bantuan ini akan selesai sebelum Ramadan 2025.

Dalam proses penyaluran ini, data penerima bansos masih mengacu kepada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Sementara itu, Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) masih dalam proses validasi sebelum nantinya digunakan untuk tahap pencairan berikutnya.

"Sudah hampir tuntas (pencairan bansos) untuk triwulan I-2025, sudah clear semua," ujar Mensos Syaifullah Yusuf alias Gus Ipul dalam siaran pers, Rabu (19/2/2025).

"Jadi untuk Triwulan II-2025 nanti baru kami menggunakan data terbaru, DTSEN. Sekarang masih data yang lama, DTKS," jelas Mensos yang akrab disapa Gus Ipul seperti dikutip dari kontan.co.id.

Baca juga: THR PNS 2025 Cair Sebelum Lebaran! Simak Jadwal Pencairan dan Prediksi Besaran THR yang Diterima

Untuk memastikan bansos tersalurkan dengan tepat, ia mendorong kepala daerah agar berperan aktif dalam proses verifikasi dan validasi data penerima bansos.

Menurutnya, keterlibatan kepala daerah akan membantu memastikan bahwa DTSEN dapat menjadi acuan utama dalam penyaluran bansos ke depannya.

"Kami minta bupati dan wali kota yang baru nanti ikut melihat, menyaksikan, sekaligus ikut verifikasi dan validasi lewat dinas sosial bersama Badan Pusat Statistik (BPS) daerah dan para pilar sosial yang ada di daerah tersebut."

Ia berharap proses ini berjalan sesuai rencana sehingga bisa menjadi pedoman untuk pencairan bansos triwulan berikutnya. 

(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved