Wabup Kutim Pastikan Pelabuhan Kenyamukan Mulai Beroperasi Tahun 2026

TRIBUNKALTIM.CO,SANGATTA - Wakil Bupati Kutai Timur, Mahyunadi memastikan proyek strategis pembangunan Pelabuhan Kenyamukan di Kecamatan Sangatta Utara menjadi program prioritas yang harus segera diselesaikan.

Hal itu ia tegaskan saat mengikuti agenda buka bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Kopi Kai, Jalan Soekarno Hatta, Sangatta.

Saat itu, salah seorang wartawan penasaran dengan kelanjutan pembangunan Pelabuhan Kenyamukan yang sudah 10 tahun belum juga bisa beroperasi.

Dengan mantap, Mahyunadi menjawab bahwa Pelabuhan Kenyamukan juga masuk dalam program prioritas Bupati dan Wakil Bupati periode 2025-2030.

Baca juga: Gegara Belum Miliki BUP, Pelabuhan Kenyamukan di Kutim Belum Beroperasi

"Pelabuhan Kenyamukan awalnya kita target 2025 bisa beroperasi, cuma karena keadaan keuangan kuta ada pemangkasan dan effisiensi dari pusat, maka insyaallah tahun 2026 sudah bisa beroperasi," jelas Mahyunadi, Minggu (11/3/2025) malam.

Sementara ini, Pelabuhan Kenyamukan hanya bisa beroperasi untuk bongkar muat kapal yang berisikan barang. Akan tetapi targetnya di tahun 2026, Pelabuhan Kenyamukan akan menjadi pelabuhan umum.

Tak hanya itu, ia bercita-cita jika Pelabuhan Kenyamukan tersebut juga layak, maka akan dibuat Dermaga Apung Modular (DAM) untuk bongkar muat batu, koral dan sebagainya.

"Sehingga salah satu keluhan kontraktor susahnya material kalau sudah musim proyek, sehingga lebih murah, semoga di akhir periode sudah berjalan, target beroperasi ya 2027/2028," terangnya.

Baca juga: Jalan Pelabuhan Kenyamukan Sangatta Kutim Jadi Tempat Nongkrong Baru Bagi Kawula Muda

Sebagai update, ia menambahkan saat ini tengah proses pembangunan dari sisi daratnya, berupa jalur jalan yang sebagian sudah terbangun menggunakan APBN 2023.

"Ini sudah dibahas dengan Pak Bupati dan internal kami Pelabuhan Kenyamukan menjadi proyek yang harus segera kita selesaikan," pungkasnya.(*)