Berita Kaltim Terkini

Pemprov Kaltim Bakal Lakukan Refocusing Anggaran, Selaraskan Program Kepala Daerah

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur bakal lakukan refocusing anggaran, selaraskan program kepala daerah.

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Diah Anggraeni
Dokumentasi TribunKaltim.co
REFOCUSING ANGGARAN - Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Abdulloh, memberikan tanggapannya soal refocusing anggaran pada Sabtu (15/3/2025) hari ini. Ia mengatakan bahwa refocusing tak bisa dihindari dan akan disesuaikan dengan program kepala daerah, seperti program Gratispol–Jospol.(DOKUMENTASI TRIBUNKALTIM.CO) 

“Misal Dinas ESDM juga ada daerah yang nantinya ditarget teraliri listrik 100 persen. Item yang mana dari OPD mitra Komisi III, nanti kita kembali lakukan rapat, TAPD melakukan refocusing, lalu dikomunikasikan dengan banggar,” pungkasnya.

Baca juga: Abdul Rakhman Bolong Resmi Gantikan Seno Aji di DPRD Kaltim Lewat PAW, Duduki Kursi Komisi III

Sebelumnya diberitakan, Kepala PUPR-Pera Kaltim, Aji Muhammad Fitra Firnanda mengungkapkan bahwa pada APBD 2025, pihaknya telah mendapat ploting anggaran Rp 2,6 triliun guna merealisasikan beberapa target proyek fisik. 

Dari berbagai bidang di Dinas PUPR-Pera Kaltim, infrastruktur jalan antar wilayah di Kaltim menjadi salah satu yang ditunggu masyarakat.

“Angkat tersebut bisa bertambah atau berkurang. Keputusan final akan dibahas di TAPD, belum diputuskan paket mana dipertahankan atau dipotong,” sebutnya, Senin (10/3/2025).

Refocusing anggaran di dinas ini juga turut memangkas perjalanan dinas hingga pengadaan alat tulis kantor (ATK).

Nanda, sapaan akrabnya, menyebut bahwa pemangkasan mencapai 50 persen dari rencana awal meski bisa lebih.

Pihaknya tengah menunggu ploting anggaran, guna memastikan pembangunan daerah tidak terganggu dan selaras dengan program Gubernur terpilih.

Belanja kebutuhan internal, pembiayaan pekerjaan fisik mendesak bisa terkena imbas. 

“Kami menunggu hasil akhir TAPD bulan Maret ini. Ada pengurangan–pengurangan, dari draf kalau (proyek) fisik dipangkas sekitar 10 persen,” tegasnya.

Baca juga: PPPK yang Tertunda Pengangkatannya Mengadu Nasibnya ke DPRD Kaltim

Disinggung soal pemantapan ruas jalan milik provinsi yang telah 82 persen mencapai kondisi mantap juga akan ditingkatkan pada tahun 2025 meski penambahan hanya 3 persen hingga akhir tahun.

Target 3 persen kemantapan jalan pada 2025 tersebar di beberapa kabupaten/kota Kaltim.

Di selatan Kaltim, jalan penghubung Penajam Paser Utara ke Paser akan ditingkatkan.

Kemudian di Marang Kayu Kutai Kartanegara yang tersambung dengan wilayah Bontang Selatan yang telah diambil alih Pemprov Kaltim, dimana sebelumnya kawasan pesisir tersebut berstatus jalan kabupaten. 

Selanjutnya di utara Kaltim, ruas Kaliorang Kutai Timur hingga Talisayan ke Tanjung Redeb, Berau masuk program jalan yang ditingkatkan.

Meski demikian, anggaran yang telah di ploting menyasar rekonstruksi atau peningkatan kualitas jalan, Dinas PUPR–Pera tetap menunggu keputusan TAPD.

“Bertambah atau berkurang, tunggu finalisasi di TAPD,” pungkas Nanda.(*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved