Berita Mahulu Terkini

Gerakan Pangan Murah di Mahulu Kaltim Dimulai, Siapkan 700 Paket Sembako

Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur mulai menggelar Gerakan Pangan Murah

Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/KRISTIANI TANDI RANI
GERAKAN PANGAN MURAH - Gerakan pangan murah yang dilaksanakan di Tribun Ujoh Bilang, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kaltim, Sabtu (22/3/2025).Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur mulai menggelar Gerakan Pangan Murah sebagai bagian dari upaya stabilisasi harga kebutuhan pokok di daerah. (TRIBUNKALTIM.CO/KRISTIANI TANDI RANI) 

TRIBUNKALTIM.CO,UJOH BILANG - Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur mulai menggelar Gerakan Pangan Murah sebagai bagian dari upaya stabilisasi harga kebutuhan pokok di daerah. 

Kegiatan ini dilaksanakan di Tribun Ujoh Bilang, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Sabtu (22/3/2025). 

Program ini dilaksanakan berdasarkan instruksi dari Kementerian PPN/Bappenas agar seluruh kabupaten menyelenggarakan pasar murah untuk membantu masyarakat.  

Analis Pasar Hasil Pertanian Ahli Pratama, Afrendi Gunawan, menjelaskan bahwa kebijakan ini merujuk pada petunjuk teknis nasional. 

Baca juga: Pemkot Bontang Gelar Gerakan Pangan Murah, Upaya Tekan Inflasi dan Jaga Daya Beli Masyarakat

“Dasarnya itu instruksi berdasarkan Juknis dari Bappenas untuk menginstruksikan setiap kabupaten menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah atau Gerakan Pasar Murah di seluruh kabupaten. Itu dasarnya,” ujarnya. 

Untuk tahap awal di Mahulu, disediakan total kuota sebanyak lima ton bahan pangan yang akan dibagikan dalam bentuk 700 paket sembako

“Untuk Kabupaten Mahulu, kuota keseluruhan itu ada 5 ton, terdiri dari 3.500 kg beras, 750 liter minyak goreng, dan 750 kg gula,” jelasnya.  

Pelaksanaan program ini dimulai dari Kecamatan Long Bagun sebelum nantinya diperluas ke lima kecamatan lainnya, menyesuaikan dengan anggaran daerah yang tersedia. 

“Tahun ini kita mulainya dari Kecamatan Long Bagun. Untuk berikutnya, sesuai dengan anggaran daerah, kita akan laksanakan di lima kecamatan lainnya,” katanya.  

Ia menambahkan bahwa pembiayaan program ini sebagian besar berasal dari subsidi transportasi yang ditanggung oleh pemerintah daerah. 

“Kalau terkait anggaran, sebetulnya daerah itu hanya menganggarkan untuk biaya subsidi angkut,” tuturnya.  

Baca juga: Pemprov Kaltim Gelar Gerakan Pangan Murah, Jaga Kestabilan Harga

Dengan adanya Gerakan Pangan Murah ini, diharapkan masyarakat di Mahulu dapat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau, terutama di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau distribusi bahan pangan. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved