Berita Nasional Terkini

KPK Geledah Kantor KONI Jatim di Surabaya Terkait Dugaan Korupsi Dana Hibah, Keluar Bawa 2 Koper

KPK geledah kantor KONI Jatim di Surabaya terkait dugaan korupsi dana hibah, keluar bawa 2 koper, Selasa (15/4/2025).

TribunJatimTimur.com/Yusron Naufal
KANTOR KONI JATIM - Petugas kepolisian saat berjaga di Kantor Koni Jatim. KPK melakukan penggeledahan di kantor yang berada di Jalan Kertajaya Surabaya tersebut. (TribunJatimTimur.com/Yusron Naufal) 

"Kembali saya tidak bisa mengkonfirmasi pernyataan tersebut, karena memang dari penyidik masih belum memberikan lampu hijau dikarenakan rangkaian penggeledahan masih berlangsung," kata Tessa dalam keterangannya, Selasa (15/4/2025).

Kata Tessa, ia tengah menunggu semua proses penggeledahan selesai agar selanjutnya bisa menyampaikan ke publik.

“Jadi, kita tunggu saja kalau semua sudah selesai. Pertanyaan terkait pernyataan tersebut bisa kita tanggapi," katanya.

Tessa menambahkan ada lokasi lain selain rumah La Nyalla yang digeledah.

Namun, lokasi pastinya belum bisa diungkap. "Ada [geledah lokasi lain]," ujar Tessa.

Adapun penggeledahan di rumah La Nyalla pada Senin, 14 April 2025 berkaitan dengan penyidikan kasus dugaan korupsi pengurusan dana hibah untuk kelompok masyarakat (pokmas) dari APBD Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2021–2022.

Dalam keterangan persnya, La Nyalla mengaku bingung rumahnya digeledah. 

RUMAH LA NYALLA DIGELEDAH - Suasana rumah pribadi anggota DPD RI La Nyalla Mattalitti di kawasan Mulyorejo Surabaya, Senin (14/4/2025) sore. Pada Senin siang, KPK menggeledah rumah La Nyalla selama dua jam. (TRIBUNJATIM.COM/YUSRON NAUFAL PUTRA)
RUMAH LA NYALLA DIGELEDAH - Suasana rumah pribadi anggota DPD RI La Nyalla Mattalitti di kawasan Mulyorejo Surabaya, Senin (14/4/2025) sore. Rumahnya digeledah KPK, La Nyalla tegaskan tidak ada hubungan dengan Kusnadi dan bukan penerima hibah. (TRIBUNJATIM.COM/YUSRON NAUFAL PUTRA) (TRIBUNJATIM.COM/YUSRON NAUFAL PUTRA)

Padahal, dia mengeklaim tidak memiliki kaitan dengan mantan anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Kusnadi yang telah ditetapkan KPK sebagai tersangka.

“Saya juga tidak tahu, saya juga tidak pernah berhubungan dengan saudara Kusnadi.

Baca juga: Rumah La Nyalla Digeledah Terkait Dana Hibah Jatim, Keluarga Klaim Tak Ada Barang yang Disita KPK

Apalagi saya juga tidak kenal sama nama-nama penerima hibah dari Kusnadi,” kata La Nyalla melalui siaran persnya, Senin (14/4/2025).

La Nyalla mengaku bukan penerima dana hibah atau pokmas.

“Oleh karena itu, pada akhirnya di surat berita acara hasil penggeledahan ditulis dengan jelas, kalau tidak ditemukan barang atau uang atau dokumen yang terkait dengan penyidikan,” kata dia.

Dalam penggeledahan itu, 5 orang penyidik KPK diterima oleh penjaga rumah M. Eriyanto dan disaksikan dua asisten rumah tangga. 

“Saya juga tidak tahu, saya juga tidak pernah berhubungan dengan Saudara Kusnadi.

Apalagi saya juga tidak kenal sama nama-nama penerima hibah dari Kusnadi.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved