Berita Nasional Terkini

Roy Suryo Beber Kejanggalan Skripsi Jokowi, dari Perbedaan Font hingga tak Ada Lembar Pengesahan

Roy Suryo, mengungkap kejanggalan skripsi Jokowi yang diperlihatkan pihak Universitas Gadjah Mada (UGM).

Editor: Heriani AM
Tangkap layar YouTube Tribunnews.com/HO-TRIBUN/HO/AGUS SUPARTO
JOKOWI DIGUGAT - Gambar ijazah Jokowi. Kanan: Presiden ke-7, Jokowi saat menjajal mobil pick up Esemka Bima 1200cc di Boyolali, Jateng, Jumat (6/9/2019) lalu. Roy Suryo, mengungkap kejanggalan skripsi Jokowi yang diperlihatkan pihak Universitas Gadjah Mada (UGM). (Tangkap layar YouTube Tribunnews.com/HO-TRIBUN/HO/AGUS SUPARTO) 

TRIBUNKALTIM.CO - Pada Selasa, 15 April 2025, UGM digeruduk massa yang dipimpin Roy Suryo dan sejumlah emak-emak. 

Mereka mendesak transparansi soal keaslian ijazah Presiden Jokowi

Lantas Roy Suryo, mengungkap kejanggalan skripsi Jokowi yang diperlihatkan pihak Universitas Gadjah Mada (UGM).

Baca juga: Apa Itu Matahari Kembar di Pemerintahan Saat Ini? Merajuk Kepemimpinan Prabowo dan Jokowi

Roy bersama dua orang lainnya, dipersilakan melihat salinan skripsi Jokowi yang tersimpan di UGM, Selasa (15/4/2025).

Diketahui, sejumlah massa yang tergabung dalam Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA), mendatangi Fakultas Kehutanan UGM, untuk meminta klarifikasi keaslian ijazah Jokowi.

Dalam aksi itu, tiga perwakilan massa, termasuk Roy, melakukan audiensi dengan pihak rektorat dan Fakultas Kehutanan UGM.

Roy mengatakan, dalam audiensi itu, pihak UGM memperlihatkan salinan skripsi Jokowi.

Ia juga membenarkan skripsi Jokowi tersimpan di UGM.

Namun, menurutnya, ada beberapa kejanggalan dalam skripsi Jokowi, termasuk mengenai lembar pengesahan yang disebut Roy tak ada.

"Benar bahwa skripsi itu ada. Tapi, kami melihat ada perbedaan font antara bagian awal dan isi."

"Juga tidak ada lembar pengesahan dari dosen penguji, dan tidak terdapat nama pembimbing yang disebut sebelumnya, seperti Kasmojo," jelas Roy usai audiensi, Selasa, dilansir TribunJogja.com.

Baca juga: Jadwal Sidang Perdana Gugatan Ijazah Palsu Jokowi, TIPU UGM Singgung Ada Data yang Tidak Sinkron

Roy juga menyebut ada perbedaan ketikan di dalam skripsi Jokowi.

Pada bagian batang tubuh skripsi, diketik menggunakan mesin tik biasa.

Sementara, bagian depan skripsi, diketik menggunakan cetakan yang menurut Roy, tak sesuai pada zamannya.

"Yang jelas skripsinya Jokowi itu memang ada perbedaan ketikan, antara ketikan batang tubuh yang diketik dengan mesin tik biasa, dan di depan itu dengan cetakan yang tidak pada zamannya," tutur Roy, dilansir Kompas.com.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved