Berita Kaltim Terkini

Soal Program Sewa Lapak Kantin Sekolah Gratis selama 6 Bulan, Pemprov Kaltim Masih Kaji Anggaran

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur segera realisasikan program sewa lapak kantin sekolah gratis selama 6 bulan.

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Diah Anggraeni
Tribunkaltim.co/Rita Lavenia
PELANTIKAN BUPATI BERAU - Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji saat dijumpai di Kantor Gubernur, Rabu (9/4/2025). Ia mengungkapkan bahwa program sewa kantin sekolah gratis masih tahap pengkajian anggaran.(TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) segera merealisasikan program sewa lapak kantin sekolah gratis pada bulan April 2025 ini.

Pembebasan biaya sewa lapak kantin yang diperuntukkan bagi para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) ini akan berlaku mulai April hingga September 2025 atau enam bulan lamanya.

Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji mengatakan, pihaknya sudah membahas proses realisasi sejak program tersebut masuk dalam "THR" yang diberikan Pemprov Kaltim bagi masyarakat pada Ramadan 2025.

"Saat ini masih perlu dikaji terkait penganggaran dan data-data sekolah yang mendapatkan program sewa kantin gratis ini. BPKAD (Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah) tengah menghitung dan akan kita umumkan nanti," ujar Seno Aji.

Baca juga: Dua Bulan Berjalan, Baru 4.000 Warga Kaltim yang Manfaatkan Program Cek Kesehatan Gratis 

Kebijakan ini sendiri bak angin segar bagi para pelaku UMKM.

Fatmawati, salah satu pemilik kantin sekolah di Samarinda mengaku sangat bersyukur atas kebijakan yang meringankan beban pelaku usaha kecil tersebut.

"Alhamdulillah, terima kasih Pak Gubernur. Saya sangat terbantu dan senang. Kalau biaya sewa kantin bisa gratis, modalnya bisa dialihkan ke yang lain," kata Fatmawati saat dijumpai awak media pada Jumat (18/4/2025).

Ia menyebutkan bahwa biaya sewa kantin sekolah senilai Rp325 ribu per bulan.

Sementara pendapatan per bulan dari pembelian jajanan siswa tidak menentu.

"Anak-anak juga tidak tiap hari belanja. Kadang mereka bawa bekal. Jadi yaa tidak menentu. Kalau ramai bisa Rp500 ribu sebulan, tapi belum dipotong modal. Jadi program ini akan sangat membantu kami," kata Fatmawati dengan senang.

Baca juga: BPSDM Kaltim Perkuat Kompetensi Widyaiswara, Sejalan dengan Program Gubernur–Wagub

Terpisah, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim, Rahmat Ramadhan, menyatakan bahwa biaya sewa kantin di sekolah-sekolah negeri akan digratiskan sesuai instruksi Gubernur Kaltim.

Program ini dikhususkan bagi para UMKM yang menyewa kios, lapak, petak usaha dan kantin di bawah kewenangan Pemprov Kaltim.

"Rata-rata biaya sewa Rp250 ribu per bulan. Dipotong libur puasa dan libur sekolah, itu mereka tidak bayar karena tidak berjualan. Jadi dalam setahun mereka biasanya hanya bayar 10 bulan," jelas Rahmat.

Ia menambahkan di Kaltim sendiri terdapat 244 SMA dan SMK Negeri yang terlibat dalam kebijakan ini. 

"Pelaksanaannya sesuai instruksi Gubernur (Rudy Mas'ud)," pungkasnya.(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved