Berita Samarinda Terkini

Disdag Samarinda Beberkan Alasan Relokasi Pasar Subuh, Termasuk Sewa Menyewa Ilegal

Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda melalui Dinas Perdagangan (Disdag) menegaskan, relokasi pedagang Pasar Subuh bukanlah tindakan mendadak.

TRIBUN KALTIM
PENERTIBAN PASAR SUBUH - Petugas Satpol PP saat melakukan penertiban lapak di kawasan Pasar Subuh Samarinda, Jumat (9/5/2025). Penertiban dilakukan sebagai bagian dari proses relokasi pedagang ke Pasar Beluluq Lingau. (TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA SARI) 

“Lebih dari 50 persen pedagang telah mengambil undian lokasi baru dan sudah kami tempatkan sesuai dengan hasil undian mereka di Pasar Beluluq Lingau. Ini adalah bentuk eksekusi dari seluruh tahapan yang sudah kami lakukan. Tujuan kami agar para pedagang bisa berjualan di tempat yang lebih layak dan tertib,” tegasnya.

Baca juga: Unjuk Rasa Paguyuban Pasar Subuh, Minta Gubernur Kaltim Tolak Relokasi Usulan Pemkot Samarinda

Disdag juga menegaskan, kawasan yang saat ini digunakan pedagang bukanlah zona perdagangan berdasarkan Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) Kota Samarinda.

Lebih jauh, Yama menyebut kawasan tersebut adalah wajah kota dan tidak pantas menjadi lokasi pasar liar yang semrawut.

“Pemilik lahan sudah beberapa kali meminta penertiban karena terganggu oleh bau dan kondisi lingkungan yang tidak tertata. Tapi surat resmi hanya pernah masuk satu kali sejak 2013, dan kontrak penggunaan lahannya pun telah habis pada Maret 2025 tanpa diperpanjang,” terang Yama.

Lebih rumit lagi, Disdag menemukan praktik sewa-menyewa yang tidak sesuai atau ilegal.

Baca juga: Paguyuban Pedagang Pasar Subuh Samarinda Bantah Klaim Pemkot soal Kesepakatan Relokasi

Beberapa pedagang, lanjutnya, bahkan menyewakan kembali lapak yang mereka tempati kepada pihak ketiga dengan harga lebih tinggi. 

“Misalnya disewa Rp300 ribu per bulan, tapi kemudian disewakan lagi hingga Rp500 ribu,” pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved