Viral Detik-Detik Kemacetan di Jalur Alternatif Loa Janan KM 1, Akibat Putusnya Jalan HAMM Rifaddin

TRIBUNKALTIM.CO - Detik-detik Kemacetan parah terjadi di jalur alternatif Loa Janan km 1, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur pada Selasa (13/5/2025).

Kemacetan ini merupakan akibat putusnya Jalan HAMM Rifaddin yang merupakan jalan poros penghubung antara Samarinda dan Balikpapan. 

Masyarakat melakukan peralihan arus lalu lintas secara besar-besaran ke jalur alternatif, mengakibatkan kepadatan kendaraan yang luar biasa di kawasan tersebut.

Informasi ini pertama kali dibagikan oleh akun Instagram @info_kukar, yang melaporkan kondisi terkini dari lokasi kejadian.

Video yang diunggah memperlihatkan antrean panjang kendaraan dan suasana lalu lintas yang macet total.

Baca juga: Jalan HAMM Rifaddin Samarinda Terputus, Pengendara Diarahkan ke Jalur Alternatif

Seorang warganet dengan nama pengguna @s_arief_n, mengomentari unggahan tersebut dengan menyatakan bahwa ia baru bisa melewati jalur tersebut setelah tiga jam terjebak macet.

"Dari sore jam setengah 5 baru tembus lewat macetnya jam setengah 8, betul. Semuanya tekumpul lewat situ," tulisnya.

Penyebab lainnya kemacetan yang terjadi karena jalur tersebut dipakai langsung 2 arah, jadi kendaraan yang melintasi jalan tersebut benar-benar berbagi ruas jalan.

Banyak warganet berkomentar pada akun tersebut dengan kondisi jalan yang macet itu.

"Jalan kecil tapi di pake 2 arah dan padet, ya lumpuh total. Itu padahal udh deket jalan keluar, mending yang arah masuk di suruh mundur aja putar lewat jl sungai (walaupun agak jauh), jadi yg di dalam bisa kluar terus jalan dibuat 1 arah aja dulu untuk sementara (kecuali roda 2)".

"Naham, ya macet lah jalan sempit mau dilewati mobil arah berlawanan pupus kesah itu loh jalan gang aja parah parah".

Tak banyak dari mereka juga memberikan komentar yang sama karena jalan yang sempit digunakan arah berlawanan dan kendaraan roda 4, sehingga menyebab kemacetan parah.

Video postingan dapat dilihat di sini. (*)

Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WA, Facebook, X (Twitter), YouTube, Threads, Telegram