Berita Balikpapan Terkini

Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila, Ini Kata Pangdam VI/Mulawarman

Kodam VI/Mulawarman menggelar upacara Hari Lahir Pancasila pada Senin (2/6/2025) di Lapangan Upacara Makodam VI/Mlw, Balikpapan

Penulis: Zainul | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/HO/Pendam VI Mulawarman
UPACARA - Pangdam VI Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, Senin (2/6/2025). Ia pemimpin kegiatan upacara dalam rangka memperingati hari Pancasila di halaman Makodam IV Mulawarman. (TRIBUNKALTIM.CO/HO/Pendam VI Mulawarman) 

TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN – Kodam VI/Mulawarman menggelar upacara Hari Lahir Pancasila pada Senin (2/6/2025) di Lapangan Upacara Makodam VI/Mlw, Balikpapan.

Upacara tahun ini mengusung tema "Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Emas", yang mencerminkan semangat kolektif membangun bangsa menuju masa depan yang lebih maju, adil, dan makmur.

Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha yang memimpin upacara yang diikuti sekitar 300 personel dari berbagai satuan jajaran Kodam VI/Mulawarman.

Hadir pula sejumlah pejabat penting, seperti Kasdam VI/Mlw Brigjen TNI Ari Aryanto, Irdam VI/Mlw Brigjen TNI Eventinus Teddy Danarto, dan Asrendam VI/Mlw Kolonel Inf Agus Widianto, serta para Asisten Kasdam, Staf Ahli Pangdam, LO TNI AL dan AU, para Dansat, Kabalakdam, Komandan Batalyon, dan Danramil wilayah Balikpapan.

Dalam amanatnya, Pangdam membacakan sambutan dari Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia.

Baca juga: Peringatan Hari Lahir Pancasila, Ini Pesan Wawali Balikpapan Bagus Susetyo

Pesan utama yang disampaikan adalah bahwa Pancasila bukan sekadar dasar negara, melainkan merupakan jiwa dan identitas bangsa Indonesia. Oleh karena itu, nilai-nilai luhur Pancasila harus terus dijaga, dipahami, dan diamalkan dalam setiap aspek kehidupan — mulai dari pendidikan, birokrasi, ekonomi, hingga ruang digital.

"Peringatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen kebangsaan. Dengan merevitalisasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, kita memperkuat pondasi menuju Indonesia yang berdaulat, adil, dan makmur," ujar Pangdam dalam amanatnya.

Usai upacara, Pangdam memberikan pengarahan kepada seluruh peserta. Dalam kesempatan tersebut, ia menekankan pentingnya meningkatkan kedisiplinan dan kualitas pembinaan prajurit, terutama dalam mencegah pelanggaran yang kerap terjadi akibat masalah pribadi, termasuk kasus THTI (Tanpa Hak Tapi Ikut).

Ia juga mengingatkan bahaya penipuan digital yang kini marak melalui media sosial dan aplikasi pesan instan.

"Kita harus lebih waspada. Banyak pelanggaran saat ini justru muncul karena interaksi digital yang tidak bijak," tegasnya.

Pangdam juga menyoroti pentingnya kebugaran fisik prajurit, khususnya generasi muda TNI AD.

Ia menginstruksikan agar para Perwira Satuan menyusun jadwal olahraga rutin untuk membentuk budaya sadar kesehatan dan meningkatkan daya tahan fisik. 

Menurutnya, kebugaran bukan hanya soal kesehatan pribadi, tetapi juga menjadi investasi strategis bagi kesiapan operasional satuan di masa depan.

Baca juga: Hari Lahir Pancasila di PPU, Sekda Tohar Sebut jadi Momen Penting Sejarah Bangsa Indonesia

Seluruh rangkaian upacara berjalan dengan tertib, aman, dan penuh semangat kebangsaan.

Melalui peringatan ini, Kodam VI/Mulawarman kembali menegaskan komitmennya untuk terus menjadi garda terdepan dalam menjaga, mengamalkan, dan memperkokoh ideologi Pancasila, demi Indonesia Raya yang lebih tangguh dan gemilang.(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved