Berita Samarinda Terkini
ISEI Samarinda dan BI Gelar Seminar KKP 6.0, Dorong Pembiayaan untuk Hilirisasi dan Perumahan
Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Cabang Samarinda bersama Bank Indonesia (BI) menggelar Seminar Series Kerangka Kebijakan Publik (KKP) 6.0.
Penulis: Gregorius Agung Salmon | Editor: Miftah Aulia Anggraini
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Cabang Samarinda bersama Bank Indonesia (BI) menggelar Seminar Series Kerangka Kebijakan Publik (KKP) 6.0.
Agenda ini dilakukan dalam upaya memperkuat peran kebijakan publik yang pro pembangunan daerah.
Kegiatan ini fokus membahas strategi pembiayaan untuk mendukung hilirisasi pangan, sektor perumahan, dan perekonomian daerah.
Seminar berlangsung di Ruang Serba Guna Gedung Rektorat Universitas Mulawarman (UNMUL) pada Rabu (19/6/2025), dan menjadi bagian dari rangkaian penyusunan buku KKP 6.0 yang akan menjadi referensi kebijakan ekonomi nasional.
Baca juga: BI Balikpapan Gelar FentuRun dengan 3 Kategori, Hadirkan UMKM dengan QRIS
Mengangkat tema “Strategi Mendorong Sektor Perumahan, Hilirisasi Pangan, dan Perekonomian Daerah melalui Pembiayaan”, seminar ini mempertemukan para akademisi, praktisi keuangan, dan pemangku kepentingan dalam satu forum kolaboratif.
Hadir sebagai pembicara kunci antara lain Dhaha Praviandi Kuantan, Direktur Departemen Kebijakan Makroprudensial BI.
Kemduian, Kurniawan Agung, Direktur Departemen Ekonomi Keuangan Inklusif dan Hijau BI.
Prof. Dr. Ir. Bustanul Arifin, M.Sc., Professorial Fellow SP-IPB dan Nixon Lambok Pahotan Napitupulu, Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (BTN).
Baca juga: Mulai 17 Agustus 2025, BI Sebut Belanja di Jepang dan China Bisa Pakai QRIS
Dalam keynote speech yang disampaikan secara virtual, Asisten Gubernur BI Solikin M. Juhro, menyampaikan bahwa ISEI terus konsisten mendorong pembangunan ekonomi melalui kontribusi strategisnya dalam kebijakan publik dan edukasi.
"ISEI selama ini selalu konsisten dan berkontribusi melalui berbagai kebijakan strategis serta pendidikan juga, melalui referensi penting dalam pembangunan ekonomi nasional," ujarnya.
Ia menambahkan, penyusunan KKP 6.0 merupakan kelanjutan dari program kerja ISEI yang telah diterbitkan sejak 2020 sebagai rujukan penting bagi pengambil kebijakan.
"Sejak tahun 2020 secara komitmen ISEI telah berkomitmen menerbitkan KKP tiap tahun dengan memfokuskan tantangan dan kebutuhan ekonomi di masa mendatang," tambahnya.
Baca juga: Bank Indonesia Buka Loker PKWT, Segini Besaran Gajinya, Link dan Syarat pendaftaran Lowongan BI
Sementara itu, Ir. Sukarti Ningsih dalam sambutannya menyatakan komitmen UNMUL untuk terus mendukung melalui riset dan kerja sama lintas sektor.
"Kita semua diingatkan bahwa kebijakan makro dan pembangunan daerah tidak boleh berjalan sendiri-sendiri, harus ada kendaraan penghubung di mana ada kolaborasi yang konkret," ujarnya.
Acara ini dihadiri sekitar 150 peserta, mulai dari mahasiswa lintas fakultas UNMUL hingga tamu undangan lainnya.
Antusiasme peserta terlihat dari tingginya interaksi dan diskusi aktif saat sesi tanya jawab bersama para narasumber. (*)
Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI)
Bank Indonesia
Universitas Mulawarman (Unmul)
hilirisasi
pangan
Perumahan
Samarinda
Kalimantan Timur
TribunKaltim.co
DPPKB Samarinda Rencana Gandeng PDAM Tirta Kencana Atasi Sanitasi Buruk |
![]() |
---|
Pemkot Samarinda dan PLN Berkomitmen Turunkan Stunting hingga 18,8 Persen Tahun 2030 |
![]() |
---|
Pinjam Motor Mantan Suami tak Dikembalikan, Seorang Perempuan di Samarinda Diamankan Polisi |
![]() |
---|
Pelican Crossing Disiapkan Gantikan JPO Juanda Samarinda, Tunggu Persetujuan Kemenhub |
![]() |
---|
Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Samarinda Cakup Tes Gula Darah dan Pemeriksaan Gigi untuk Pelajar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.