Pendidikan

Contoh Studi Kasus PPG 2025 Jenjang Sekolah Dasar

Inilah contoh studi kasus PPG 2025 untuk kelas 4 SD yang diperuntukkan bagi bapak/ibu guru yang akan mengikuti UKPPPG

Editor: Doan Pardede
Kolase Tribunnews.com/Canva
STUDI KASUS PPG - Grafis tentang contoh studi kasus PPG 2025 untuk kelas 4 SD sebanyak 500 kata yang dibuat di aplikasi Canva Premium, Kamis (26/6/2025) 

TRIBUNKALTIM.CO - Inilah contoh studi kasus PPG 2025 untuk kelas 4 SD yang diperuntukkan bagi bapak/ibu guru yang akan mengikuti Uji Kompetensi Peserta Pendidikan Profesi Guru (UKPPPG).

Saat UKPPG, guru diminta membuat studi kasus PPG 2025 untuk kelas 4 SD maksimal 500 kata berdasarkan pengalaman nyata dengan bantuan 4 pertanyaan pemantik.

"Anda sebagai seorang guru pasti pernah mengalami permasalahan dalam pembelajaran.

Tuliskan pengalaman riil (nyata) Anda maksimal 500 kata, terkait: 

Baca juga: 80 Pesan-Kesan MPLS 2025 untuk Kakak Senior dan Guru di Sekolah, Singkat dan Penuh Kalimat Positif!

Permasalahan apa yang pernah Anda hadapi? 

Bagaimana upaya Anda untuk menyelesaikannya? 

Apa hasil dari Upaya Anda tersebut? 

Pengalaman berharga apa yang bisa Anda petik ketika menyelesaikan permasalahan tersebut?" 

Ketentuan 500 kata dalam studi kasus PPG untuk menjawab keseluruhan pertanyaan.

Bagi bapak/ibu guru yang kesulitan dapat menggunakan contoh studi kasus PPG 2025 untuk SD kelas 4 di bawah ini sebagai referensi.

Berikut contoh 5 studi kasus PPG 2025 untuk kelas 4 SD sebanyak 500 kata sebagai referensi, dirangkum dari berbagai sumber:

1. Studi Kasus PPG 2025 untuk Kelas 4 SD: Rendahnya Minat Membaca Siswa 

Permasalahan apa yang pernah Anda hadapi? 

Sebagai guru kelas 4 SD, saya menghadapi masalah rendahnya minat membaca siswa.

STUDI KASUS PPG - Grafis tentang contoh studi kasus PPG 2025 untuk kelas 4 SD sebanyak 500 kata yang dibuat di aplikasi Canva Premium, Kamis (26/6/2025)
STUDI KASUS PPG - Grafis tentang contoh studi kasus PPG 2025 untuk kelas 4 SD sebanyak 500 kata yang dibuat di aplikasi Canva Premium, Kamis (26/6/2025) (Kolase Tribunnews.com/Canva)

Banyak siswa enggan membaca buku teks atau cerita, lebih memilih bermain gadget.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved