Cerita Orangtua Siswa saat Hari Pertama Masuk Sekolah, Pagi Ini Jadi Momen yang Cukup Melelahkan

Sementara itu, saat ditanya mengenai persiapan lainnya selain seragam, Helti menjelaskan bahwa bagian paling menyita waktu justru bukan pada pakaian atau alat tulis, tetapi lebih kepada rutinitas pagi seperti mandi, sarapan, dan mengecek ulang isi tas anak.

“Yang ribet itu buku, sarapan, Ya Allah sarapan mandi itu harus dibutuhkan, pokoknya pada mandi itu kewajiban mandi tapi riwehnya betul-betul itu,” katanya disambung tawa.

Helti menyebutkan bahwa dirinya sudah membangunkan semua anak sejak pukul 5 pagi. Anak pertamanya masuk SMP pukul 07.15, sementara si bungsu baru mulai sekolah pukul 08.30. Jadwal yang berdekatan membuat dirinya harus gesit mengatur waktu agar semua anak bisa berangkat tepat waktu.

Meski demikian, ia merasa semua perjuangan pagi itu terbayar lunas saat melihat semangat anaknya mengenakan seragam baru dan membawa tas sekolah dengan penuh rasa antusias.

“Adek udah semangat, semangat dari pagi. Mamanya yang riweh,” tuturnya sambil tertawa kecil bersama orangtua murid lainnya yang berdiri tak jauh darinya.(*)