Berita Pemkab Penajam Paser Utara
Bupati PPU Mudyat Noor Resmikan Koperasi Merah Putih di Penajam Paser Utara
Momen yang diluncurkan oleh Presiden Prabowo Subianto secara serentak pada peringatan Hari Koperasi Nasional
Penulis: Nita Rahayu | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) turut serta dalam peresmian kelembagaan 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih secara nasional.
Momen yang diluncurkan oleh Presiden Prabowo Subianto secara serentak pada peringatan Hari Koperasi Nasional ke-78, Senin (21/7/2025).
Peluncuran tingkat kabupaten digelar di Desa Sidorejo, Kecamatan Penajam, dan dibuka secara resmi oleh Bupati PPU, Mudyat Noor.
Dalam kesempatan itu, Bupati yang juga menjabat sebagai Ketua Satgas Percepatan Pembentukan Koperasi Merah Putih Kabupaten Penajam Paser Utara, menyatakan bahwa koperasi harus tumbuh sesuai dengan karakteristik lokal masing-masing desa dan kelurahan.
Baca juga: Bupati PPU Mudyat Noor Minta ASN Konsumsi Beras Petani Lokal Penajam Paser Utara
Koperasi Merah Putih adalah instrumen penting untuk mendorong kemandirian ekonomi desa, mendukung swasembada pangan, dan pemerataan pembangunan.
"Dari desa menuju Indonesia Emas 2045,” ungkapnya.
Ia menegaskan, pembentukan koperasi tidak semata administratif, melainkan harus berbasis potensi riil serta memiliki visi bisnis yang berkelanjutan.
Pemerintah Kabupaten juga bekerja sama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) melalui Program Sekolah Inovasi Desa (SID), yang diharapkan melahirkan pemimpin dan inovator lokal yang mampu menggali potensi desa masing-masing.
SID mengusung pendekatan “One Village One Innovation” dan mengintegrasikan penguatan kelembagaan koperasi serta BUMDes dengan kurikulum berbasis proyek.
Program ini juga menjadi bentuk kontribusi UGM dalam mendukung pembangunan desa inovatif yang berkelanjutan.
Bupati Penajam Paser Utara, Mudyat menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam pembinaan koperasi di daerah.
“Saya mengharapkan seluruh perangkat daerah yang tercantum dalam SK Satgas dapat berperan aktif dalam membina dan memperkuat koperasi ini. Kolaborasi lintas OPD sangat penting agar koperasi benar-benar menjadi kekuatan ekonomi rakyat,” jelasnya.
Baca juga: Pemkot Samarinda Serius Perkuat 59 Koperasi Merah Putih Sebagai Fondasi Ekonomi Kerakyatan
Sementara itu, Sekretaris Satgas Percepatan Pembentukan Koperasi Merah Putih PPU, Margono Hadisutanto, melaporkan bahwa hingga 19 Juni 2025, telah terbentuk 54 koperasi Merah Putih.
Itu dibentuk di seluruh kelurahan dan desa se-Kabupaten Penajam Paser Utara.
Rinciannya, 23 koperasi berdiri di wilayah kelurahan dan 31 di wilayah desa, seluruhnya telah mengantongi akta pendirian serta SK Pengesahan Badan Hukum dari Kementerian Hukum dan HAM RI.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20250721_Koperasi-Merah-Putih-di-PPU-2025.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.