Lalu ketiga ada terapi seni.
Sama seperti bermain, pengobatan dengan menggambar dan mewarnai itu berfungsi untuk melihat tumbuh kembang dan kecerdasan sang anak.
"Memang hasilnya clien ini tiga tahun, tapi motoriknya seperti dua tahun. Oleh sebab itu kami memberikan beberapa treatitmen untuk meningkatkan motorik halusnya. Di luar itu semua tumbuh kembangnya stabil," jelasnya.
Baca juga: Kondisinya Kini Memprihatikan, 7 Fakta Balita Positif Narkoba di Samarinda, Ibu Sempat Curhat di FB
Selain fisik dan psikis, tim dokter juga melakukan pemeriksaan laboratorium untuk darah N.
Hasilnya tak ada gangguan kesehatan yang perlu dikhawatirkan terhadap N.
Selain untuk N, balai rehabilitasi juga memberikan pendampingan psikis bagi Amelia (32) atau ibu dari balita tersebut.
Dikatakannya bahwa awalnya ibu dari balita N tersebut memiliki emosi yang kurang stabil.
Namun setelah diterapi dan konseling individu, orangtua tunggal dari N itupun kini sudah lebih lapang dan pulih.
"Jadi kami nyatakan saat ini balita N dan ibunya tersebut sudah layak kembali ke lingkungan sosial untuk menjalani kehidupan normal," ucapnya menegaskan. (*)