TRIBUNKALTIM.CO - Simak perhitungan resmi Komisi Pemilihan Umum atau real count KPU untuk Pileg 2024 daerah pemilihan (dapil) Kalimantan Timur.

Diketahui, Kalimantan Timur memiliki kuota 8 wakil di DPR RI.

Lantas, siapa caleg yang berpeluang menjadi wakil Kaltim di Senayan?

Cek update hasil real count KPU Pemilu 2024 terbaru untuk DPR RI Kalimantan Timur.

Untuk hasil sementara real count Pemilu 2024 yang dirilis melalui laman pemilu2024.kpu.go.id, dengan progress data masuk 969 TPS dari 11441 TPS alias 8.47 persen suara DPR RI Kaltim.

Berikut hasil real count KPU 11.01 WIB, Jumat (16/2/2024).

Baca juga: Bukan Prank, Terjawab Alasan Janji Makan Siang dan Susu Gratis Prabowo-Gibran Baru Sempurna di 2029

Baca juga: Dilarang Jokowi Teriak Curang, Disarankan Lapor Bawaslu dan MK, PDIP Singgung Independensi Pengawas

Inilah 8 caleg DPR RI Kaltim peraih suara terbanyak:

1. H. RUDY MAS'UD, S.E.,M.E. 19.339 (Golkar)
2. Dr. Ir. HETIFAH SJAIFUDIAN, M.P.P 13.448 (Golkar)
3. G. BUDISATRIO DJIWANDONO 12.872 (Gerindra)
4. SYAFRUDDIN, S.Pd. 10.574 (PKB)
5. Hj. SARIFAH SURAIDAH 7.459 (Golkar)
6. DEWI SARTIKA, S.H., M.H. 5.647 (Golkar)
7. Drs. AWANG FAROEK ISHAK, M.Si. 5.502 (Partai NasDem)
8. H. HADI MULYADI, S.Si., M.Si. 5.143 (Partai Gelora)

Hadi Mulyadi memiliki suara yang sama dengan H Irwan dari Partai Demokrat dengan 5.143 suara.

Sedikitnya, empat kader Golkar masuk 8 besar papan atas caleg DPR RI Kaltim dengan perolehan suara terbanyak.

Selain perolehan suara caleg, diketahui juga perolehan suara partai yang unggul di Pemilu 2024 wilayah Kalimantan Timur.

Partai Golkar memimpin sementara dengan perolehan suara, disusul oleh PDIP dan Gerindra.

Hasil real count ini masih bersifat sementara dan akan terus diperbaharui oleh KPU seiring masuknya laporan dari TPS lainnya.

Simak selengkapnya hasil real count berdasarkan laman pemilu2024.kpu.go.id berikut.

Diketahui partai mana yang unggul di Kaltim dan siapa caleg yang punya suara tertinggi sementara (pemilu2024.kpu.go.id), berikut data lengkapnya:

1. Partai Kebangkitan Bangsa

Perolehan Suara: 4.115
Perolehan Suara Total: 13.604

Calon Legislatif dan Jumlah Suara

SYAFRUDDIN, S.Pd. 10.574
ZULKARNAIN PETTA TUNGKE, S.E. 3.817
YULIA ASTUTI 4.132
SILAHUDDIN ABUNUR 4.699
IRLIAWATI 3.914
DJUMAHARI SYARIEF, S.H., M.H. 5.303
GUSTI ADDY RABIATUL ADAWIAH 4.771
K.H. M. MUNIR 2.021

2. Partai : Partai Gerakan Indonesia Raya

Perolehan Suara: 7.952
Perolehan Suara Total: 25.330

Calon Legislatif dan Jumlah Suara

G. BUDISATRIO DJIWANDONO 12.872
H. RUSIANTO, S.H., M.Si. 4.672
dr. ETHA RIMBA PAEMBONAN, M.B.A. 4.815
Drs. DAN BUNTU PARANOAN, M.Si. 3.559
Ust. Letkol. (Purn.) Drs. H. M. SOLEHUDDIN SIREGAR, M.M. 5.484
NUR HIDAYAH 3.068
UJI HARDANA 2.789
YUSI ANANDA 4.755

3. Partai : Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan

Perolehan Suara: 3.571
Perolehan Suara Total: 21.592

Calon Legislatif dan Jumlah Suara

Drs. SAFARUDDIN, M.I.Kom. 7.851
ADRI PRASETYO MARTOWARDOJO 5.515
YUSTISIA DIBRINA 5.153
Dr. ABRIANTINUS, M.A. 2.366
FELIX RISSING RANTEPADANG, S.T. 5.332
VERIDIANA HURAQ WANG, S.Pd. 3.197
HENGKI, S.H. 3.181
ANDHIKA HASAN 6.311

4. Partai : Partai Golongan Karya

Perolehan Suara: 6.390
Perolehan Suara Total: 47.420

Calon Legislatif dan Jumlah Suara

H. RUDY MAS'UD, S.E.,M.E. 19.339
Dr. Ir. HETIFAH SJAIFUDIAN, M.P.P. 13.448
DEWI SARTIKA, S.H., M.H. 5.647
Hj. SARIFAH SURAIDAH 7.459
YUNUS NUSI, S.E. 5.811
BUDIMAN HADING, S.S. 1.757
ARTYA FATHRA MARTHIN 3.304
PUJI HARTADI, S.T. 1.658

5. Partai : Partai NasDem

Perolehan Suara: 3.207
Perolehan Suara Total: 19.025

Calon Legislatif dan Jumlah Suara:

Drs. AWANG FAROEK ISHAK, M.Si. 5.502
MUDYAT NOOR, S.Hut. 4.044
NENENG HERAWATI PANJAITAN 1.908
H. AGUS TANTOMO, S.T. 1.725
NABIL HUSIEN SAID AMIN ALRASYDI 8.220
ROSSALINDA CHRISTINE 3.528
MUHAMMAD RIZAL EFFENDI, S.E. 4.279
PITER PALINGGI, S.Sos. 3.750

6. Partai Demokrat

Perolehan Suara: 3.280
Perolehan Suara Total: 9.660

Calon Legislatif dan Jumlah Suara

Dr. H. Irwan, S.IP., M.P. 5.143
H. Andi Sunandar, S.Hut., M.M. 2.482
Thresia Hosanna Sumual 2.902
AJI. M. MIRZA FERDINAND HAKIM 2.073
RUSDI SOETIOSO 3.018
Dra. Hj. PUJI ASTUTI 2.248
Bakri Hadi, S.Sos. 3.662
MUHAMMAD BARKATI, S.Sos., M.H. 2.173

7. Partai Gelombang Rakyat Indonesia

Perolehan Suara: 1.357
Perolehan Suara Total: 5.492

Calon Legislatif dan Jumlah Suara

H. HADI MULYADI, S.Si., M.Si. 5.143
H. SARWONO, S.P., M.M. 801
YUNITA INDARINI 3.623
H. MUH ROZAI, S.I.P., M.A.P. 889
SESSE NOMONEY DIDING REVILLA, A.Md. 3.079
NARGIS HASYIMIYAH SHAHAB 1.013
MARLINA AMBARWATI 1.864

Selengkapnya ada dalam link resmi KPU, bisa klik di sini.

Disclaimer:

Update pada 16 Feb 2024, pukul 11:01:19 

Progress: 969 dari 11441 TPS (8.47 persen )

Publikasi Form Model C/D Hasil adalah hasil penghitungan suara di TPS dengan tujuan untuk memudahkan akses informasi publik.

Penghitungan suara yang dilakukan oleh KPPS, rekapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pemilu dilakukan secara berjenjang dalam rapat pleno terbuka oleh PPK, KPU Kabupaten/Kota, KPU Provinsi dan KPU berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Cara Penghitungan Suara DPR, DPRD, dan DPD dalam Pemilu 2024

Proses penghitungan suara dalam pemilihan umum (Pemilu) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Dewan Perwakilan Daerah (DPD), sampai Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) adalah tahapan yang dilakukan setelah para pemilih menggunakan hak suaranya.

Pada Pemilu 2019, seperti dilansir Kompas.com di artikel berjudul "Cara Penghitungan Suara DPR, DPRD, dan DPD dalam Pemilu", Komisi Pemilihan Umum (KPU) menerapkan teknik Sainte Lague murni untuk penentuan kursi partai.

Teknik ini dipopulerkan dan diperkenalkan oleh seorang matematikawan asal Prancis bernama Andre Sainte Lague pada 1910.

Baca juga: Siti Robiah Peroleh Suara Tertinggi sebagai Caleg DPR RI di TPS 143 Tempat Bupati Kutim Nyoblos

Metode Sainte Lague Murni penghitungan suara yang menggunakan angka pembagi untuk mengalokasikan kursi yang diperoleh setiap partai politik dalam sebuah dapil.

Angka yang digunakan untuk pembagi adalah angka ganjil (1,3,5,7, dan seterusnya).

Jumlah suara yang telah dibagi oleh angka ganjil tersebut akan diperingkatkan dan menentukan siapa saja partai/caleg yang lolos.

Contohnya jika partai A mendapatkan 10.000 suara, partai B mendapatkan 5.000 suara, partai C mendapatkan 1.000 suara dalam pemilu.

Untuk menentukan perolehan kursi, maka suara seluruh partai akan dibagi bilangan ganjil pertama yakni 1.

Karena partai A mendapatkan suara terbanyak, maka dia berhak mendapatkan satu kursi karena suara terbanyak hasil pembagian.

Setelah itu, untuk penentuan kursi kedua jumlah suara partai A dibagi 3 karena sudah mendapatkan kursi.

Lantas suara partai lainnya dibagi dengan bilangan 1.

Dengan cara itu, maka partai B mendapatkan satu kursi karena jumlah suara terbanyak setelah proses pembagian suara yang kedua.

Kemudian untuk kursi ketiga, suara partai A akan dibagi 5 dan suara partai B akan dibagi 3, karena keduanya sudah mendapatkan kursi.

Sedangkan suara partai C tetap dibagi 1 karena belum mendapatkan kursi.

Partai terlebih dahulu dihadapkan pada perhitungan ambang batas parlemen.

Sesudah partai memenuhi ambang batas parlemen, langkah selanjutnya adalah menggunakan metode Sainte Lague untuk mengkonversi suara menjadi kursi di DPR.

Hal itu juga berlaku bagi kursi DPD dan DPRD.

Ada beberapa kekurangan dan kelebihan dari penerapan metode Sainte Lague.

Kerugiannya adalah, jika sebuah partai mendapatkan suara lebih besar dan memiliki selisih yang lebar dengan partai lain, maka partai dengan suara besar itu mendapatkan kursi lebih banyak di DPR sampai DPRD.

Sedangkan sebaliknya untuk partai kecil justru akan sulit mendapatkan kursi.

Baca juga: 3 Link untuk Cek Daftar Caleg DPR, DPD, DPRD Pemilu 2024 dan Dapil Lengkap Rekam Jejaknya

Keuntungannya adalah, jika terjadi keberimbangan dalam perolehan suara partai maka sangat terbuka terjadi perolehan kursi partai yang merata.

Sumber: Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Perludem 

Itulah tadi update hasil hitung KPU Pileg 2024 DPR RI daerah pemilihan (dapil) Kaltim dan cara menghitung kursi sesuai Parliamentary Threshold. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.