Walikota Bontang Tegaskan Peran Strategis Pramuka dalam Membangun Karakter Pemimpin Muda Indonesia

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Gerakan Pramuka memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan kepemimpinan generasi muda, terutama dalam menyongsong visi Indonesia Emas 2045. 

Hal ini ditegaskan oleh Walikota Bontang, Neni Moerniaeni, saat memimpin Upacara Peringatan Hari Pramuka ke-64 yang digelar di Stadion Bessai Berinta, Rabu (29/10/2025).

Walikota Neni Moerniaeni menyebut Gerakan Pramuka merupakan “laboratorium karakter” yang berperan besar mencetak kader pemimpin masa depan yang disiplin, berjiwa Pancasila, dan tangguh menghadapi perubahan zaman.

“Pramuka tidak hanya mengajarkan baris-berbaris atau keterampilan lapangan, tapi juga menanamkan nilai tanggung jawab, gotong-royong, dan cinta tanah air. Dari sinilah calon pemimpin bangsa ditempa,” ujarnya

Neni menilai tantangan generasi muda saat ini jauh lebih kompleks, terutama di era digital yang sarat arus informasi dan perubahan sosial.

Baca juga: 3 Emas Disabet, Atlet Binaraga Bontang Latihan Keras Menuju Porprov Paser 2026

Karena itu, Pramuka harus mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi tanpa kehilangan jati diri kebangsaan.

“Generasi muda harus cakap digital, tapi tetap berkarakter. Dunia boleh berubah, tapi nilai moral dan etika tidak boleh hilang,” tegasnya.

Ia juga mendorong agar kegiatan kepramukaan lebih kreatif dan inovatif, termasuk dengan memanfaatkan media digital sebagai sarana pembelajaran dan kampanye nilai-nilai kebangsaan.

Selain itu, Neni mengapresiasi seluruh pembina dan pengurus kwartir yang telah berperan aktif menjaga eksistensi Gerakan Pramuka di Kota Bontang.

Menurutnya, pembinaan berkelanjutan menjadi kunci agar Pramuka tetap menjadi wadah pengembangan potensi generasi muda.

“Kita butuh lebih banyak pemimpin muda yang lahir dari Pramuka. Mereka inilah yang kelak membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik,” tambahnya. (*)