Astra Motor Kaltim 1 Bagikan Tips Atasi Tarikan Kasar Honda Genio

Ringkasan Berita:

• Astra Motor Kaltim 1 beri tips atasi tarikan awal kasar pada Honda Genio agar performa motor tetap halus dan optimal.
• Penyebab utama meliputi CVT kotor, kampas dan roller aus, serta vanbelt menipis.
• Konsumen disarankan rutin servis setiap 6.000–8.000 km di AHASS dan gunakan part standar Honda.

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Banyak pengguna Honda Genio mengeluhkan tarikan awal motor yang terasa kasar.

Menanggapi hal itu, Astra Motor Kaltim 1 memberikan tips perawatan sederhana agar performa motor tetap halus dan optimal.

Edukasi ini menjadi bagian dari komitmen Astra Motor Kaltim 1 selaku main dealer wilayah Balikpapan, Penajam Paser Utara, Paser, Berau, dan Kalimantan Utara dalam memberikan layanan terbaik, tak hanya pada pembelian dan after sales, tetapi juga peningkatan pemahaman teknis bagi konsumen.

Menurut Astra Motor Kaltim 1, tarikan kasar pada Honda Genio umumnya disebabkan oleh CVT yang kotor, kampas dan roller aus, atau vanbelt menipis.

Baca juga: Senyum Manis Siswa SMKN 6 Balikpapan dalam Honda Bikers Day 2025, Bawa Pulang Dooprize Honda Genio

Ketiga faktor ini membuat tenaga motor tersendat dan menimbulkan getaran pada tarikan awal.

Agar performa tetap prima, perusahaan menyarankan beberapa langkah penting:

1. Servis CVT rutin setiap 6.000–8.000 km.
2. Periksa kondisi kampas, roller, dan vanbelt secara berkala.
3. Gunakan part dan grease CVT sesuai standar Honda.

Baca juga: Astra Motor Kaltim 1 Promo Spesial Agustus 2025, Cukup Bayar Rp1 Juta untuk Beli Honda Genio

Manager Technical Service Department Astra Motor Kaltim 1, Rangga Noviar, menegaskan bahwa perawatan rutin di bengkel resmi menjadi kunci agar motor lebih awet dan nyaman digunakan.

“Melalui edukasi ini, Astra Motor Kaltim 1 berharap konsumen dapat lebih memahami pentingnya melakukan perawatan rutin di bengkel resmi AHASS untuk menjaga kenyamanan dan keawetan motor Honda mereka,” ujar Rangga.

Astra Motor Kaltim 1 menilai, edukasi seperti ini penting untuk meningkatkan kesadaran konsumen terhadap perawatan sistem CVT, terutama bagi pengguna motor matik yang mobilitasnya tinggi di perkotaan seperti Balikpapan. (*)