Berita Pemkab Kutai Barat
Hari Pahlawan di Kutai Barat, Wabup Ajak Generasi Muda Warisi Tiga Nilai Luhur Pejuang
Wakil Bupati Kutai Barat, H. Nanang Adriani, ajak generasi muda mewarisi tiga nilai luhur di Hari Pahlawan
Penulis: Febriawan | Editor: Amelia Mutia Rachmah
Ringkasan Berita:
- Peringatan Hari Pahlawan di Kutai Barat (Kubar) dipimpin Wakil Bupati H. Nanang Adriani, menekankan penghargaan kepada jasa pahlawan.
- Wakil Bupati mengajak generasi muda mewarisi tiga nilai luhur: kesabaran, pengabdian tanpa pamrih, dan pandangan jauh ke depan.
- Perjuangan masa kini ditekankan melalui penguasaan ilmu, empati, dan tindakan nyata yang sejalan dengan visi pembangunan nasional dan daerah.
TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2025 di Kabupaten Kutai Barat (Kubar) berlangsung khidmat dan penuh makna di Alun-Alun Itho, Sendawar, pada Senin (10/11/2025).
Upacara ini merupakan momen refleksi bagi masyarakat Kutai Barat untuk menghargai dan mengenang jasa para pejuang yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi tegaknya kemerdekaan Republik Indonesia.
Kegiatan diawali dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan bangsa sebagai bentuk penghargaan atas jasa dan pengorbanan mereka dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
Dalam amanatnya, Wakil Bupati mengajak seluruh peserta upacara untuk menundukkan kepala dan mengenang jasa para pejuang yang telah menjadi sumber inspirasi perjuangan bangsa.
“Para pahlawan bukan hanya nama yang terukir di batu nisan, tetapi cahaya yang terus menerangi perjalanan bangsa hingga hari ini,” ujar Wakil Bupati H. Nanang Adriani.
Baca juga: Bupati Kubar Frederick Edwin Ajak Seluruh Masyarakat Merefleksikan Sejarah dan Bersyukur
Dalam amanatnya, beliau menegaskan bahwa nilai-nilai perjuangan para pahlawan harus terus diwariskan, terutama kepada generasi muda.
Tiga nilai utama yang perlu dipegang teguh adalah kesabaran, pengabdian tanpa pamrih, dan pandangan jauh ke depan.
Kesabaran, menurutnya, tercermin dari perjuangan panjang yang ditempa waktu, strategi, dan kebersamaan. Kemerdekaan tidak diraih seketika, tetapi lahir dari tekad kuat dan hati yang ikhlas.
Selain itu, para pahlawan juga memberikan teladan pengabdian yang tulus, di mana setelah kemerdekaan mereka tetap berkontribusi bagi rakyat tanpa menuntut balasan atau jabatan.
“Mereka mengajar, membangun, dan menanam manfaat bagi generasi berikutnya. Sikap ini menjadi simbol kehormatan sejati yang patut diteladani,” ungkapnya.
Baca juga: Hari Pahlawan, Pemkab Kukar Terus Hormati Jasa Pejuang Lewat Program Tali Asih dan Santunan Veteran
Wakil Bupati juga berpesan kepada generasi muda bahwa perjuangan saat ini tidak lagi dilakukan dengan senjata, melainkan melalui ilmu, empati, dan tindakan nyata untuk kemajuan bangsa.
Hal ini sejalan dengan visi pembangunan nasional yang menekankan peningkatan pendidikan, kesehatan, keadilan sosial, dan ketahanan bangsa.
“Hari ini kita bersyukur sekaligus berjanji. Kemerdekaan ini tidak boleh sia-sia. Tugas kita adalah menjaga agar api perjuangan tidak padam, dengan bekerja, bergerak, dan memberi dampak nyata,” tegasnya.
Upacara Peringatan Hari Pahlawan di Kutai Barat ditutup dengan pembacaan doa, yang menjadi pengingat bahwa semangat juang para pahlawan harus terus hidup dalam setiap tindakan dan langkah masyarakat, terutama generasi penerus bangsa. (*)
| Tari Kolosal Pesona Harmoni di Tanaa Purai Ngeriman Warnai Puncak HUT ke-26 Kutai Barat |
|
|---|
| TP-PKK Kutai Barat Lomba Penyuluhan PAAR, Upaya Keluarga dalam Pencegahan Bullying |
|
|---|
| Lomba Paduan Suara Mars PKK dan Mars HKG Meriahkan Peringatan HKG PKK ke-53 di Kutai Barat |
|
|---|
| Welcome Dinner HKG PKK ke-53, Bupati Kutai Barat Frederick Edwin Siap Berkolaborasi |
|
|---|
| Kutai Barat Pecahkan 2 Rekor MURI, Ribuan Warga Kompak Kenakan Penutup Kepala Adat Dayak |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20251010_Desain-Banner-Pemerintah-Kabupaten-Kutai-Barat.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.