Terlihat Bugar Belum Tentu Bebas Kolesterol, Ini Tandanya yang Perlu Diwaspadai

TRIBUNKALTIM.CO - Makanan bersantan seperti rendang, opor ayam, kari, lontong sayur, dan gulai memang lezat dan sering disajikan dalam berbagai kesempatan.

Namun, konsumsi berlebihan makanan tinggi lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.

Kolesterol tinggi umumnya disebabkan oleh pola makan tidak seimbang, terutama jika sering mengonsumsi santan atau gorengan.

Kondisi ini sering tidak disadari karena gejalanya jarang terasa di awal.

Jika dibiarkan, kolesterol tinggi dapat menimbulkan komplikasi serius seperti penyumbatan pembuluh darah, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, hingga stroke.

Baca juga: Kolesterol Naik Tanpa Disadari? Kenali 11 Makanan Penyebabnya Menurut Ahli Gizi

Padahal, kolesterol tetap dibutuhkan tubuh untuk membentuk sel dan hormon, selama kadarnya tetap dalam batas normal.

Mengutip dari Medical News Today, berikut ini adalah batas normal kadar kolesterol dalam tubuh:

• HDL (kolesterol baik):

Lebih dari 55 mg/dL untuk perempuan

Lebih dari 45 mg/dL untuk laki-laki

• LDL (kolesterol jahat): Kurang dari 130 mg/dL
• Trigliserida: Kurang dari 150 mg/dL

Baca juga: 7 Manfaat Aloe Vera dan Kandungan Nutrisinya, Dapat Melindungi dari Diabetes serta Kolesterol

Perlu diingat, angka-angka ini bisa bervariasi tergantung usia, jenis kelamin, dan kondisi kesehatan seseorang.

Ketika kadar kolesterol meningkat secara signifikan, kolesterol akan menumpuk di pembuluh darah dan menyebabkan penyempitan aliran darah.

Dilansir dari laman resmi Pemerintah Kota Cimahi dan Alodokter, berikut beberapa gejala yang bisa menjadi pertanda kadar kolesterol Anda sudah melebihi batas aman:

1. Sering Kesemutan

Tanda tubuh Anda kelebihan kolesterol yang pertama adalah sering merasa kesemutan, khususnya pada kaki dan tangan.

Kondisi ini disebabkan karena aliran darah tidak lancar karena penumpukan kolesterol.

Tengkuk dan pundak pegal

Jika Anda sering merasa tengkuk dan pundak nyeri atau pegal, bisa jadi kadar kolesterol Anda sedang tinggi.

Tingginya kolesterol darah menyebabkan aliran darah terganggu khususnya suplai oksigen.

Baca juga: 5 Manfaat Wortel untuk Kesehatan, Dapat Mendukung Keseimbangan Kolesterol dan Kesehatan Jantung

Kolesterol tersebut membentuk plak yang membuat aliran darah, khususnya yang ada di leher menjadi terhambat sehingga menyebabkan pegal.

2. Mengantuk

Sering menguap bisa menjadi tanda tubuh sedang kelebihan kadar kolesterol yang tidak boleh Anda abaikan.

Ketika suplai oksigen berkurang, kinerja otak akan terganggu sehingga Anda menjadi sering menguap.

3. Nyeri Dada dan Stroke

Selain kesemutan dan pegal, rasa nyeri terutama pada dada bisa menjadi tanda kolesterol tinggi.

Kadar LDL yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di pembuluh darah.

Plak ini dapat membuat sumbatan pada pembuluh jantung sehigga bisa menyebabkan nyeri dada.

Baca juga: 7 Manfaat Air Kelapa Untuk Kesehatan, Rahasia Alami Atur Tekanan Darah dan Kolesterol

Jika tidak segera ditangani, plak tersebut bisa memicu gangguan lain seperti serangan jantung dan penyakit jantung bahkan stroke.

4. Perlemakan Hati

Kadar kolesterol darah yang terlalu tinggi dapat menimbulkan rasa tidak nyaman, mual, dan begah.

Kondisi ini dapat menyebabkan gangguan pada hati atau liver seperti sirosis hati hingga kanker hati.

5. Muncul Bintik Kuning

Tanda tubuh kelebihan kolesterol selanjutnya adalah munculnya bintik kuning atau xanthelasma.

Kondisi ini adalah endapan kolesterol yang ada di bawah jaringan kulit.

Xanthelasma biasanya muncul seperti noda kuning di ujung mata atau benjolan di lipatan tubuh seperti siku atau lutut.

(*)